Taukah Anda, Memendam Stres di Kepala Dapat Menyebabkan Mati Muda

7 Desember 2022, 21:45 WIB
Stress Saat Usia Remaja, Apa Dampaknya Bagi Kesehatan? /david garriso/pexels

GAYA HIDUP - Stres dapat menjadi salah satu penyebab orang mati di umur yang lebih muda.

Dengan memendam stres dikepala secara terus menerus dan  dalam jangka waktu yang lama akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh.

Oleh karena itu, jika merasa stres cobala cerita ke orang terdekat yang sekiranya dapat anda percaya untuk mendengarkan cerita anda. Karena dengan bercerita dapat mengurangi stres yang ada dikepala anda.

Baca Juga: Segudang Manfaat “Teh Hijau Seduh” Bagi Kesehatan

Dikutip dari buku Awas Mati Mudah karya John Afifi. Menjelaskan, stres merupakan bentuk ketegangan secara fisik, psikis, emosi, dan mental. Stres banyak dialami oleh orang kaya yang mempunyai masalah dengan bisnis atapun relasi sosialnya.

Stres pada dasarnya harus diekspresikan atau diungkapkan kepada orang lain yang kira-kira dapat dipercaya.

Namun, hal kebanyakan dilakukan orang adalah justru terus memendam stres dikepala. Hal ini sangat tidak dianjurkan karena jika sudah menjadi kebiasaan yang dapat menyebabkan depresi dan cemas.

Sebuah penelitian di Amerika Serikat secara mengejutkan menyimpulkan bahwa orang yang sering memendam perasaan stres di kepala lebih mingkin meninggal di usia muda dibanding rekan-rekannya yang selalu ceria dan ekspresif.

Baca Juga: Anda Sulit Untuk Berhenti Dari Kebiasaan Buruk Merokok, Lakukan 7 Cara Ini Dijamin Ampuh

Adapun para ilmuwan di Harvard School of Public Health dan University of Rochester, Amerika Serikat, juga melakukan penelitian terhadap 796 pria dan wanita berusia rata-rata diatas 40 tahun.

Para ilmuan tersebut bertanya kepada mereka mengenai emosi. Hasil yang didapatkan bahwa orang yang tidak menunjukan perasaan yang sebenarnya atau suka memendam perasaan stresnya lebih mungkin untuk meninggal di usia muda. Karena berisiko terkena penyakit jantung dan kangker.

Sebuah penelitian dalam The Journal of Psychosomatic Research menyebutkan bahwa memendam stres dapat meningkatkan risiko kerusakan sel didalam tubuh.

Baca Juga: Tahukah Anda Rahasia Di Balik Kesuksesan Apa ? Rahasia Di Balik Kesuksesan Salah Satunya Yaitu Latihan

Sementara itu, survei dari Chartered Institute of Personnel and Development and Simplyhealth menemukan bahwa memendam perasaan stres menjadi penyebab terbesar penyakit mematikan jangka panjang di Inggris. Oleh karena itu, janganlah memendam sters.

Patut untuk kita sadari bahwa, memendam stres hanya akan berujung pada depresi dan cemas yang berdampak buruk terhadap kesehatan tubuh.***

Baca Juga: Daripada Tidur Setelah Sholat Subuh, Lebih Baik Sedekah Karena Itu Lebih Baik Daripada Yang Lainnya

Sumber: Buku  “Awas Mati Muda; 52 Kebiasaan Sehari-hari Orang Kaya di Dunia Yang Membuat Mati Muda”, karya John Afifi.

Penulis: Nurul Faeda, Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Pandanaran Yogyakarta.

Editor: Ahmad Amnan

Tags

Terkini

Terpopuler