Nyamar Jadi Pengemis, Nabi Khidir Beri Doa Kepada Habib Sholeh Tanggul, yang Terjadi Dahsyat

13 Mei 2022, 06:00 WIB
Habib Sholeh Tanggul Jember Jawa Timur /facebook/udin/

BERITA BANTUL - Habib Sholeh bin Muhsin Al Hamid Tanggul Jember adalah ulama kharismatik Indonesia yang berasal dari Hadramaut Yaman.

Walaupun domisili di ujung Jawa Timur, Habib Sholeh namanya masyhur di berbagai penjuru Nusantara dan dunia. 

Rahasia doa Nabi Khidir menjadi salah satu tanda kewalian dan karomah Habib Sholeh yang diakui semua ulama. 

Baca Juga: Bertemu Wali Jadzab, Gus Miek Digerojok Minum Kopi Jahe yang Sangat Banyak, Ini Rahasianya

Di Kota Korbah, Yaman, Habib Sholeh dilahirkan pada tahun 1313 Hijriyah. Ayahnya bernama Habib Muhsin bin Ahmad Al Hamid, sedangkan ibunya bernama Aisyah ba-Umar.

Tahun 1921, Habib Sholeh datang ke Indonesia dan menetap di Tanggul Jember Jawa Timur.

Dikisahkan, dahsyatnya karomah Habib Sholeh tak bisa dilepaskan dari pertemuannya dengan Nabi Khidir AS.

 

Saat itu, layaknya pemuda keturunan Arab lainnya, orang masih memanggilnya Yik, kependekan dari kata Sayyid, yang artinya Tuan.

Sayyid atau Habib adalah sebuah gelar untuk keturunan Rasulullah SAW.

Baca Juga: Karakter Sayyidina Umar yang Digambarkan Imam Malik

Suatu ketika Yik Sholeh sedang menuju stasiun keretta api Tanggul yang letaknya memang dekat dengan rumahnya. Tiba-tiba datang seorang pengemis meminta uang.

Yik Sholeh yang sebenarnya membawa sepuluh rupiah menjawab tidak ada, karena hanya itu yang dimiliki.

Pengemis itupun pergi, tetapi kemudian datang dan minta uang lagi. Karena dijawab tidak ada, ia pergi lagi, tetapi ia datang untuk ketiga kalinya.

Ketika didapati jawaban yang sama, orang itu berkata, “yang sepuluh rupiah di saku kamu?”

seketika Yik Sholeh merasakan ada yang aneh. Lalu ia menjabat tangan pengemis itu.

Baca Juga: Bertemu Rasulullah, Ulama Besar Suriah Saksikan Kewalian Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan

Ketika berjabat tangan, jempol si pengemis terasa lembut seperti tak bertulang.

Keadaan seperti itu, menurut beberapa kitab klasik, adalah ciri-ciri fisik Nabi Khidir AS.

Tangannyapun dipegang erat-erat oleh Yik Sholeh, sambil berkata, “anda pasti Nabi Khidir, maka mohon doakan saya”.

Sang pengemispun berdoa, lalu pergi sambil berpesan bahwa sebentar lagi akan datang seorang tamu.

Tak lama kemudian, turun dari kereta api seorang yang berpakaian serba hitam dan meminta Yik Sholeh untuk menunjukan rumah Habib Sholeh.

Karena di sekitar sana tidak ada yang bernama Habib Sholeh, dijawab tidak ada.

Baca Juga: Karomah Kiai Hamid Pasuruan Menembus Hati Kiai Djazuli Utsman Ploso

Karena orang itu menekankan ada, Yik Sholeh menjawab, “di daerah sini tidak ada yang namanya Habib Sholeh, yang ada Sholeh, ya saya sendiri ini.“

"Kalau begitu anda lah yang saya cari,” jawab orang itu lalu pergi, membuat Yik Sholeh tercengang.

Sejak itu, rumah Habib Sholeh selalu ramai dikunjungi orang, mulai sekedar silaturrohim, sampai minta berkah doa.

Tidak hanya dari Tanggul saja, tetapi juga dari luar Jawa bahkan luar negeri, seperti Belanda, Afrika, Cina, Malaysia, Singapura dan lain-lain.

Mantan wakil Presiden Adam Malik adalah satu dari sekian pejabat yang sering sowan ke rumah beliau.

Baca Juga: Doa Rizki Mengalir Deras, Buktikan Rahasia Amalan Abah Guru Sekumpul

Satu bukti kemasyhuran beliau, jika Habib Sholeh ke Jakarta, penjemputnya sangat banyak, melebihi penjemputan Presiden.

Kisah ini dikutip dari kanal youtube Penerus Para Nabi.***

Editor: Muhammadun

Sumber: Penerus Para Nabi

Tags

Terkini

Terpopuler