Network
BERITA BANTUL - Ulama besar Indonesia dari Kediri yang mendapatkan pengakuan dunia internasional adalah Syekh Ihsan Jampes.
Walaupun dikenal tidak lancar bicara bahasa Arab, tapi karya Syekh Ihsan bertajuk Sirajut Thalibin mendapatkan pujian luas ulama dunia.
Di balik dahsyatnya sosok Syekh Ihsan, ternyata ada sosok ibundanya yang luar biasa.
Baca Juga: TERBONGKAR! 5 Bukti Ilmu Laduni Syekh Ihsan Jampes Kediri, Ini Penjelasan Tuntasnya
Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari kanal facebook Himasal Lirboyo, dikisahkan sosok ibunda Syekh Ihsan yang hidup di Banjarmlati Kediri usai tidak lagi bersama dengan Kiai Dahlan Jampes.
Nyai Arthimah namanya. Saat bercerai, masih mengandung. Kelak, anak yang lahir diberi nama Marzuqi. Anaknya bernama Marzuqi ini kemudian menjadi ulama besar juga dan dijadikan menantu Kiai Abdul Karim Lirboyo.
Kiai Marzuqi yang sejak kecil bersama ibundanya memang rajin sowan ke Banjarmlati untuk bersimpuh. Sementara Kiai Ihsan yang memang bersama ayahnya jarang sowan dan bersimpuh kepada ibundanya.
Baik Kiai Ihsan dan Kiai Marzuqi sama-sama jadi ulama besar yang dikagumi jutaan umat. Keduanya sama-sama dikenal ulama sufi yang pinilih.
Baca Juga: Kisah Syekh Masduqi Lasem Kritik Karya Syekh Ihsan Jampes Kediri, Sampai Terjadi Debat Berhari-hari
Saat itu, sang ibu merasakan rindu yang luar biasa kepada anaknya bernama Kiai Ihsan. Kerinduan itu kemudian disampaikan Kiai Marzuqi kepada kakaknya di Jampes.
