BERITA BANTUL - Siapa tidak kenal dengan kiai yang mantan pendekar dan pebisnis sukses dari Paciran, Lamongan ini? Pasti banyak yang tahu.
Beliau merintis pondok Sunan Drajat dari santri di bawah 10 hingga saat ini mempunyai sekitar 14 ribu santri.
Ada sebuah cerita menarik yang diceritakan salah satu tamu Kiai Ghofur, sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari kanal You Tube Penerus Para Nabi.
Baca Juga: TERBONGKAR, Rp50 Triliun untuk Jatuhkan Gus Dur dari Kursi Presiden
Salah seorang jamaah mengisahkan, Siang tadi saya ada agenda ke Sunan Drajadt, tapi sebelumnya saya dengan istri dan didampingi Cak Hafidz Wahyudi sowan ke Kiai Ghofur.
Di ruang tamu sudah banyak orang termasuk pasien yang menunggu. Lalu kami diminta naik ke lantai dua.
Kami naik lantai 2 dan saya lihat di situ berjajar foto-foto beliau dengan para tokoh nasional seperti Pak Harto dan lain sebagainya.
Sekitar 3 jam kami dapat kisah dan ijazah dari beliau. Banyak hal yang bisa dicatat dan tidak boleh dicatat oleh beliau.
Beliau berkisah saat mondok di Denanyar sering runtang-runtung dengan Gus Dur. Seperti biasa, Gus Dur yang kadang suka "menggoda" santri ini menyuruh Kiai Ghofur untuk memanjat pohon kelapa milik Kiai Bisri Syansuri.
Saat Kiai Ghofur sudah sampai di atas pohon, Kiai Bisri keluar dan berteriak karena melihat ada santri memanjat pohon kelapa. Spontan Kiai Ghofur yang memang pendekar ini meloncat turun dari pohon kelapa.
Baca Juga: Jimat Toko Banjir Orderan, Rahasianya di Hari Jum'at, Ijazah Doa Kyai Ghofur Sunan Drajat
Di Denanyar ini juga Kiai Ghofur disuruh Gus Dur untuk melatih pencak. Bahkan pernah disuruh Gus Dur untuk bertarung hingga sebuah bangunan di tengah kota Jombang beberapa bagiannya rusak.
Kalau masalah korona saya kira semua tahu bagaimana pendapat Kiai Ghofur. Bagi beliau, kita perlu oksigen dan udara segar. Beliau masalah korona ini bisa menyedot dan menghabiskan anggaran negara.
Kata beliau, Alhamdulillah ribuan santrinya tidak ada yang kena korona. Beliau begitu mantap dengan ayat kursi dibaca 313 saat meghadapi situasi gawat. Dan kalau situasi biasa membaca pagi dan sore 1 atau 3 atau 7 kali.
Baca Juga: Digerojok Uang Tiap Pagi, Bacalah Doa Ijazah Kyai Ghofur Sunan Drajat yang Sudah Membuktikan
Banyak fragmen kisah yang beliau sampaikan seperti keyakinan beliau bahwa orang Jawa itu banyak dari keturunan Nabi dari jalur para wali,
Atau kisah lain tentang perusahaan pondok yang begitu "wow" hingga hubungan beliau dengan beberapa warga keturunan Tionghoa.
Ataupun kisah sejarah Islam lawas yang beliau ulang dua kali yakni tentang kepedihan beliau atas cucu Nabi yang kepalanya dipenggal dan diarak.
Demikian Kisah Kiai Ghofur dan Gus Dur. Semoga bermanfaat. ***