"Ratakan barisan wahai Sawaad," kata Nabi.
"Oh, Anda telah membuat saya sakit, Anda diutus untuk melaksanakan keadilan. Maka berikan saya kesempatan membalas," jawab Sawaad.
Rasulullah kemudian mempersilahkan Sawaad.
"Perut saya terbuka saat Anda memukulnya," kata Sawaad dengan nada protes.
Rasulullah pun mengangkat baju dari bagian paerut Beliau. Sawaad pun mengambil kesempatan emas itu untuk memeluk dan mencium perut Sayyiduna Rasulullah SAW.
"Apa yang membuatmu begini ya Sawaad?"
Sawaad menjawab: "Anda melihat sendiri peperangan yang datang dan saya tidak menyangka akan selamat dari pembunuhan, saya ingin akhir pertemuan dengan Anda adalah kulit saya menyentuh kulit Anda."
Rasulullah SAW kemudian mendo'akan kebaikan untuk Sawaad, bahkan disebutkan Rasulullah SAW mengatakan bahwa neraka tidak akan menyentuh kulit Sawaad.
"Ratakan barisan wahai Sawaad," kata Nabi kemudian yang langsung diikuti Sawaad.