Network
BERITA BANTUL - Selain mengajar di pesantrennya Rushaifah, Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki juga mengajar di Masjidil Haram Makkah.
Namanya sangat masyhur di Makkah, karena kealimannnya sudah diakui para ulama besar pada jamannya.
Sayyid Muhammad punya cara unik dan kharismatik dalam mengajarkan ilmu di Masjidil Haram sehingga membuat santrinya terkesima.
Baca Juga: Rahasia Kewalian Kiai Hamid Pasuruan Disingkap Wali Ulama Besar Makkah
Dikisahkan, setelah Sayyid Alawi al-Maliki, ayahandanya Abuya Sayyid Muhammad, dipanggil ke hadirat Allah, majlis taklim yang dipimpin olehnya di Rawaq Babus Salam dan di Babul Fath Masjidil Haram jadi kosong.
Sata itu belum ada yang menggantikan, tak terkecuali putra sulungnya sendiri, yakni Abuya Sayyid Muhammad yang masih muda.
Selama beberapa hari tempat itu sepi dari hiruk-pikuknya para santri, dan sunyi dari para syekh yang menerangkan kajian kitab.
Karena itu, beberapa masyayikh Makkah yang juga teman-teman Sayyid Alawi mulai mendatangi kediaman Abuya di al-Utaibiyyah.
Baca Juga: Setelah Dapat Ijin Rasulullah, Sayyid Muhammad Baru Melakukan Suatu Pekerjaan
Mereka merayu dan menawari Abuya untuk menggantikan ayahandanya dalam mengajar dan memberi manfaat ilmu kepada masyarakat, agar amal jariah almarhum mengalir kepada beliau, namun beliau tidak langsung mau menerima tawaran tersebut.
Editor: Muhammadun
Tags
Artikel Pilihan
Terkait
Terkini
Refleksi Perayaan Maulid, Gus Nabil Haroen: Menikmati Getaran Cinta Dari Kanjeng Nabi
Teks Khutbah Jumat Singkat, Tema Pentingnya Sahabat untuk Menjadi Orang Shaleh Bertakwa
Penjelasan Gus Baha tentang Rahasia Nikmat Shalat Melampaui Indahnya Hubungan Suami Istri
Rahasia Isra Mikraj Nabi Muhammad Menurut Gus Baha, Rasulullah Diperlihatkan Penghuni Neraka
