BERITA BANTUL – Surah Al-Takwir merupakan surah ke-81 dalam Al-Qur’an. Ia termasuk dalam juz 30 atau juz terakhir. Jumlah ayatnya adalah 29.
Al-Takwir itu sendiri berarti penggulungan. Namanya diambilkan dari ayat pertama pada lafal kuwwirat yang berupa fi’il madli yang majhul (pasif) serta ditambahkan huruf ta’ karena fa’il-nya merujuk pada kata “al-syams” yang muannats.
Ayat 1 ini pula yang dibincang penafsirannya pada kesempatan kali ini.
Baca Juga: Keindahan Surah Al-Infithar Ayat 8, Begini Penafsiran Al-Hallaj
Berikut ini lafat dari surah Al-Takwir ayat 1:
اِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْ
Apabila matahari digulung.
Dikutip dari buku Tafsir Al-Hallaj (Alifbook, 2021), disebutkan penafsiran ayat 1 dari surah Al-Takwir tersebut. Berikut ini sajian tafsirnya.
Matahari dipadamkan setelah sebelumnya digulung. Lautan kering setelah sebelumnya ditumpahkan. Gunung-gunung dihancurkan setelah sebelumnya diempaskan. Perempuan-perempuan bunting mati setelah sebelumnya melahirkan.