Network
BERITA BANTUL – Al-Hakim Al-Tirmidzi adalah seorang saleh nan terkenal bijaksana pada masanya. Pengaruh pemikiran dan ajarannya sangat besar. Bahkan beberapa karyanya masih dipelajari dan dibaca hingga hari ini.
Ibn ‘Arabi, yang seorang mistikus besar, pun terpangaruh dari ajaran kebijaksanaan Al-Hakim Al-Tirmidzi.
Namanya adalah Abu Abdillah Muhammad bin Ali Al-Hasan bin Basyir bin Harun. Dia lahir di sebuah daerah bernama Tirmidz, oleh karenanya ia digelari dengan nama al-tirmidzi.
Baca Juga: Kisah Malik bin Dinar dan Samnun si Gila, Pelajaran tentang Zuhud, Cinta, dan Bekal untuk Akhirat
Sementara itu, dia terkenal dengan perilakunya yang bijak. Oleh karenanya, dia digelari dengan al-hakim yang berarti orang bijak. Gelar tersebut disematkan di depan namanya, sehingga menjadi Al-Hakim Al-Tirmidzi.
Ajaran Al-Hakim Al-Tirmidzi sebagai seorang mistikus Islam senantiasa menekankan takwa, tauhid, dan cinta. Inilah sebagian konsep dari ajarannya yang kemudian dikenal luas oleh para mistikus yang terpengaruh olehnya.
Terutama tentang cinta, Al-Hakim Al-Tirmidzi pun mempunyai konsep tersendiri.
Baca Juga: Janganlah Mempersulit Agama, Gus Baha: Di Masa Nabi, Islam Itu Gampang
Dikutip dari buku berjudul ‘Ilmu Auliya’ (Qaf, 2019) yang merupakan salah satu karya Al-Hakim Al-Tirmidzi, dia mengonsepkan prosedur cinta yang muncul dari Allah untuk diberikan kepada manusia.
