Keterangan tersebut dikutip dari kanal YouTube Penerus Para Nabi yang diunggah pada 4 April 2022.
Kemudian, Abah Guru Sekumpul yang dikenal sebagai waliyullah itu ternyata memiliki jejak leluhur yang luar biasa.
Kebesaran nama Abah Guru Sekumpul tak lepas dari peran banyak sosok di belakangnya. Di antaranya adalah peran sang ayah, yang bernama H Abdul Ghani bin Abdul Manaf.
Ulama Kalimantan menyebut ayahanda Guru Sekumpul sebagai penggosok intan.
Haji Abdul Ghani adalah orang shaleh, sepanjang hayatnya disebut sebagai ahli ibadah dan orang yang sangat hati-hati dalam berinteraksi dengan sesama.
Bahkan rahasia tingginya kewalian Abah Guru Sekumpul tak bisa dilepaskan dari kisah di malam hari saat bulan Ramadhan.
Saat itu, Haji Abdul Ghani disebut mendapati malam Lailatul Qodar dan berdoa agar mendapatkan keturunan yang shaleh. Tak disangka, doa itu dikabulkan.
Putranya yang bernama Muhammad Zaini akhirnya menjadi ulama besar Kalimantan dan masyhur disebut waliyullah dengan nama akrab Abah Guru Sekumpul.
Ketika menggelar majelis, Abah Guru Sekumpul pernah menceritakan bahwa ayah beliau pernah menghidupi keluarga dengan usaha warung teh kecil-kecilan.