Mantan BIN Ungkap Rahasia Putin Siapkan Strategi Rusia Jadi Super Power

- 13 Maret 2022, 11:12 WIB
Mantan BIN Ungkap Rahasia Putin Siapkan Strategi Rusia Jadi Super Power
Mantan BIN Ungkap Rahasia Putin Siapkan Strategi Rusia Jadi Super Power /facebook/asad.saidali/

BERITA BANTUL - Vladimir Putin adalah mantan perwira dinas intelijen luar negeri Uni Soviet yang dikenal dengan KGB (Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti).

KGB termasuk intelijen yang paling disegani di dunia. Bersama dinas rahasia Amerika Serikat (CIA), KGB jadi bahan pemberitaan selama perang dingin tahun 1960-an sampai akhir 1990-an.

KGB berdiri pada 13 Maret 1954 sampai tanggal 6 November 1991. Secara faktual, KGB disebut sudah bubar, tapi diyakini politik diyakini publik masih beroperasi.

Baca Juga: Rusia Tampil Super Power, Mantan BIN Singgung Perang Dunia dan Langkah Taktis Indonesia

Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari status facebook mantan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara (BIN) As'ad Said Ali, 4 Maret 2022, dijelaskan Putin telah mendukung Boris Yeltsin yang melakukan kudeta terhadap Gorbachev pada 1991.

Upaya itu dilakukan menjelang bubarnya Uni Soviet yang kemudian pecah menjadi 15 negara baru. Putin kemudian bergabung ke dalam Partai Rusia Bersatu dan ditunjuk sebagai Perdana Menteri oleh Yeltsin.

Menurut As'ad, Boris Yeltsin berhasil mengendalikan wilayah Rusia ex Era kekaisaran/Tzar. Beberapa wilayah berusaha melepaskan diri misalnya Chehnya dan Dagestan tetapi bisa diredam.

"Kini wilayah Rusia meliputi 14 Republik (negara bagian), 23 Oblast/propinsi. Pada tahun 2000 Putin dipilih sebagai presiden untuk pertama kali setelah mengalahkan saingannya Gennady Zyugenov, ketua Partai Komunis Rusia. Dan dipilih untuk kedua kalinya pada th 2012," tegas As'ad.

Baca Juga: TERBONGKAR! Agen Amerika Ini Awalnya Bela Pelacur, Tak Taunya yang Dihadapi Mafia Rusia Vladimir Pushkin

Kendali Kuasa Putin

Halaman:

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah