BERITA BANTUL – Perang di Ukraina memasuki babak baru dan sulit. Inggris bersama NATO akan kirim pasokan peralatan militer ke Ukraina.
Pernyataan itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Britania Raya (UK), Liz Truss dalam pertemuan menteri luar negeri NATO di Brussels, pada Kamis, 7 April 2022.
"Dalam menghadapi agresi mengerikan Putin di Ukraina, G7 dan NATO meningkatkan upaya kami dalam sanksi dan senjata," kata Truss.
Baca Juga: NATO Panik, Rusia Siapkan 'Serangan Besar' di Ukraina Timur
"Inggris sekarang melarang semua impor energi Rusia, kami memberi sanksi lebih banyak bank Rusia dan kami meningkatkan pasokan senjata kami ke Ukraina," tambahnya.
Menurut laporan terbaru, seperti dikutip beritabantul.com dari eurasiantimes, Inggris berencana untuk mengirim kendaraan lapis baja ke Ukraina, setelah memasok ribuan rudal, termasuk senjata anti-tank.
London juga mempertimbangkan untuk mengirim rudal anti-kapal Harpoon yang mematikan untuk menembus pertahanan Rusia dan mengakhiri blokade pelabuhan di Laut Hitam.
Sebelumnya, Rabu, 6 April 2022, Menteri Pertahanan Inggris, Jeremy Quin dan James Heappey bertemu dengan Wakil Menteri Pertahanan Ukraina, Volodymyr Havrylov di Dataran Salisbury.