BERITA BANTUL - Donny van de Beek telah memberikan petunjuk bahwa dirinya akan menyambut kedatangan Erik ten Hag di Manchester United.
Gelandang itu bertujuan untuk menemukan kembali performanya saat diasuh Ten Hag di Ajax dulu.
Pada musim panas nanti, secara penuh Ten Hag akan mengambil alih permainan di Old Trafford.
Baca Juga: Tinggalkan Chelsea, Bek Jerman Rudiger Akan Berlabuh di Real Madrid
Dan VDB menanggapi dengan setuju pesan dari manajer di akun Instagram raksasa Belanda itu.
Pemimpin Eredivisie Ajax mengutip Ten Hag yang mengatakan: "Saya ingin menyelesaikan waktu saya di sini dengan catatan positif, dengan memenangkan liga."
Van de Beek 'menyukai' pesan tersebut - sama seperti pilihan United terhadap pria berusia 52 tahun itu untuk menjadi manajer.
Dikutip dari Thesun, bintang Belanda, 25, sedang berjuang dengan status pinjaman di Everton, juga memiliki peran kecil di United sejak bergabung dari Ajax pada Agustus 2020.
Jadi harapan utamanya untuk membuktikan bahwa dia bisa memaksakan dirinya di Liga Premier tampaknya menjadi rekor masa lalunya bersama Ten Hag.
Mantan bos cadangan Bayern Munich telah menyetujui kontrak tiga tahun di Old Trafford.
Dia akan menggantikan kepala sementara Ralf Rangnick sebagai penerus permanen Ole Gunnar Solskjaer, yang dipecat November lalu.
United sangat ingin mengikat Ten Hag sehingga mereka membayar sekitar £1,7 juta untuk kesepakatannya dengan Ajax.
Dan dia dilaporkan menilai Van de Beek sebagai salah satu orang yang kurang berprestasi di Old Trafford yang bisa dia ubah.
VDB menghabiskan tiga tahun terakhir dari lima tahun di Ajax di bawah Ten Hag.
Baca Juga: Media Jerman Klaim Bintang Bundesliga Haaland Ngebet Jadi Anak Asuh Pep Guardiola
Keterampilan teknisnya yang stylish kemudian membuatnya mendapatkan transfer £35 juta ke United.
Tapi meskipun mencetak gol pada debutnya, dia tidak pernah benar-benar terlihat nyaman di sepakbola Inggris.
Itu sebagian karena United tampaknya tidak tahu bagaimana menggunakannya.
Tapi kepercayaan dirinya tampak rendah.
Dan kurangnya kehadiran fisik berarti dia hanya menunjukkan secercah kemampuannya daripada kualitas yang berkelanjutan.***