Prediksi Jelang Laga AS Roma Vs Feyenoord dalam Final Liga Conference Eropa Kamis 26 Mei 2022 Dini Hari

- 25 Mei 2022, 13:30 WIB
Prediksi Laga Final AS Roma Vs Feyenoord dalam Laga Final Liga Conference Eropa Kamis 26 Mei 2022 Dini Hari
Prediksi Laga Final AS Roma Vs Feyenoord dalam Laga Final Liga Conference Eropa Kamis 26 Mei 2022 Dini Hari /

BERITA BANTUL – Liga Conference Europa yang merupakan kompetisi antar klub Eropa kasta ketiga sudah sampai pada partai puncak.

Wakil dari Italia AS Roma akan bertarung melawan wakil dari Belanda, Feyenoord dalam laga final Liga Conference yang akan berlangsung pada Kamis 26 Mei 2022 dinihari pukul 22.00 WIB. Laga final tersebut akan digelar di Air Albanian Stadium.

AS Roma sebagaoi salah satu klub besar Italia akan membawa misi besar, karena sudah sejak 2008 AS Roma sudah tak lagi meraih trofi juara.

Baca Juga: Tiket Liga Champion Terlalu Mahal! Pengemar Liverpool Mengecam UEFA ' Ini Benar- Benar Tidak Dapat Diterima'

Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari UEFA, Perjalanan Giallorossi dan Feyenoord melaju ke final Conference League.

Setelah memenangkan Liga Champions UEFA dan Liga Eropa UEFA dua kali, José Mourinho memiliki kesempatan untuk meraih trofi kompetisi klub besar UEFA ketiga.

Runner-up Piala Eropa pada tahun 1984, Roma kalah dari rival Serie A Inter di satu-satunya final UEFA utama mereka (dua leg penentuan Piala UEFA 1991) tetapi memiliki kesempatan untuk mengambil trofi kontinental utama pertama mereka di Tirana.

Baca Juga: Manchester United Siap Singkirkan City dan Liverpool untuk Raih Juara Liga Premier 2022/2023

Pemenang Piala Eropa pada tahun 1970, Feyenoord mengangkat Piala UEFA pada tahun 1974 dan 2002 dan dengan demikian dapat menjadi klub pertama yang memiliki ketiga trofi kompetisi klub utama UEFA saat ini.

Tim asuhan Arne Slot memiliki pencetak gol terbanyak kompetisi, Cyriel Dessers sepuluh gol, tetapi kalah agregat 3-2 dari Roma dalam satu-satunya pertemuan mereka sebelumnya, di babak 32 besar Piala UEFA 2014/15.

Susunan pemain kedua klub.

Baca Juga: Rahasia Gareth Bale Diturunkan Lawan Liverpool Saat Final Liga Champions di Paris

Roma : Rui Patricio; Mancini, Smalling, Ibaez; Karsdorp, Cristante, Sérgio Oliveira, Pellegrini, Zalewski; Zaniolo, Abraham

Feyenoord : Bijlow; Geertruida, Trauner, Senesi, Malacia; Aursnes, Til, Nelson, Kökçü; Sinisterra, Dessers

Prediksi AS Roma Vs Feyenoord.

Jika AS Roma mendapatkan awal yang kuat seperti di leg kedua semifinal melawan Leicester, akan sangat sulit untuk melihat Feyenoord pulih. Mourinho cenderung tidak melakukan banyak kesalahan di final, jadi kita bisa berharap Roma mencapai puncaknya pada waktu yang tepat. Giallorossi memiliki semua yang diperlukan untuk menampilkan performa yang solid dan menjadi yang teratas.

Baca Juga: Bayern Munchen Dinilai Rapuh Timnya, Bintangnya Sudah Menua Kata Michael Ballack

Sementara itu Derek Brookman, reporter Feyenoord, Dessers and Co menunjukkan bagaimana mereka dapat menghukum ketidakpastian pertahanan di leg pertama semifinal melawan Marseille, sementara lini belakang Feyenoord tampak kuat dan disiplin pada leg kedua di Prancis. Kombinasi dari dua kualitas ini akan membuat trofi baru ini menuju ke Rotterdam.

José Mourinho, pelatih AS Roma sangat menghargai proses yang membawa AS Roma melaju ke babak final kali ini.

Baca Juga: Kabar Bundesliga: Dortmund dan Wolfsburg Siap Tumbangkan Bayern Munchen dari Gelar Juara

"Saya tidak percaya pada ramuan ajaib, saya tidak percaya pada mantra magis. Tidak ada yang istimewa untuk dilakukan, hanya kami menjadi kami sebagai sebuah tim. Mengetahui kualitas yang kami miliki , mengetahui keterbatasan yang kami miliki. Bagi saya, tidak peduli bagaimana final berakhir, ini adalah musim yang positif bagi kami," Ungkap Mourinho.

Sementara itu Arne Slot pelatih Feyenoord sangat percaya diri dengan segala persiapan untuk dapat mengalahkan AS Roma di final.

Baca Juga: Kabar Bundesliga: Bayern Muenchen Resmi Datangkan Noussair Mazraoui Ke Alianz Arena

"Kami tahu apa yang diharapkan [dari Roma], tetapi Anda tidak pernah tahu, terkadang pelatih mereka memiliki sedikit kejanggalan dalam rencana permainannya. Tapi kami telah melihat banyak hal, jadi kami harap kami siap menghadapinya. dengan cara yang benar, dan jika dia mengejutkan kami […] kami telah memainkan 55 pertandingan [musim ini] jadi saya akan sedikit terkejut jika dia bisa memikirkan sesuatu yang belum kami miliki," tutur Arne Slot.

Sangat menarik untuk ditunggu akankah AS Roma akan menghentikan puasa gelarnya ataukah wakil Belanda Feyenoord mampu menghentikan Roma, kita nantikan Bersama. ***

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan

Sumber: UEFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah