Kembangkan Automated Guided Vehicle, FTI UNU Jogja Raih Dana Riset Kedaireka Kemdikbudriste

- 4 Oktober 2023, 06:04 WIB
Kembangkan Automated Guided Vehicle, FTI UNU Jogja Raih Dana Riset Kedaireka Kemdikbudriste
Kembangkan Automated Guided Vehicle, FTI UNU Jogja Raih Dana Riset Kedaireka Kemdikbudriste /

PENDIDIKAN - Fakultas Teknologi Informasi Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta (FTI UNU Jogja) berhasil meraih pendanaan Riset Matching Fund Kedaireka dari Kemdikbudristek tahun 2023 untuk mengembangkan prototip AGV (Automated Guided Vehicle). Riset yang dimulai pertengahan tahun ini merupakan kolaborasi dari beberapa institusi yaitu Universitas Janabadra (UJB), Universitas Atmajaya Yogyakarya (UAJY) dan PT. Stechoq Robotika Indonesia. Riset ini mengambil judul “Optimalisasi Potensi Robotika Dalam Otomasi Logistik Melalui Hilirisasi Keahlian Untuk Merespon Kebutuhan Dunia Industri”.

Menurut Ketua Tim Riset AGV, Feri Febria Laksana, S.Kom., M.Kom., AGV yang dikembangkan ini dapat menggantikan sistem transportasi logistik dan pergudangan di industri dengan bantuan robotika dan dikendalikan secara otomatis tanpa bantuan manusia. Selama ini sistem pemindahan barang di pergudangan menggunakan tenaga manusia atau bantuan kendaraan seperti forklift. Dengan AGV berbasis control LIDAR ini, maka semuanya bisa dikendalikan secara otomatis, operator hanya tinggal menentukan titik-titik perpindahan barangnya sehingga akan terjadi efisiensi di pergudangan dan logistik industri.

Selain dari UNU Jogja, Tim Riset AGV ini juga melibatkan pakar robotika lulusan Korea Selatan, Anugrah Kusumo Pamosoaji, Ph.D dari UAJY dan Malik Khidir dari PT. Stechoq Robotika Indonesia. Harapan dari riset ini, prototip AGV nya dapat diimplementasikan di salah satu Perusahaan yang ada di Bekasi, Jawa Barat. Riset ini sendiri mendapatkan pendanaan dari Kemdikbudristek dan Industri dengan total nilainya mendekati 1 Milyar.

Sementara itu, Dekan FTI UNU Jogja, Dr. Eng. Mochamad Syamsiro menyampaikan bahwa teknologi AGV ini terus berkembang dan saat ini mulai banyak digunakan di Indonesia. Namun demikian, belum ada satupun teknologi AGV karya anak bangsa yang telah dikembangkan, sehingga dengan program Kedaireka ini, UNU Jogja dan PT. Stechoq Robotika Indonesia berharap bahwa AGV ini menjadi yang pertama produk buatan dalam negeri Indonesia.

FTI UNU Jogja juga sangat mendorong para dosennya untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, khususnya dengan pendanaan dari Kemdikbudristek melalui berbagai skema yang ada. Hal ini sejalan dengan Visi UNU Jogja menjadi kampus dengan tagline “The Leading Profesional Hub dan Future-oriented University” dengan riset-riset berorientasi masa depan. ***

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x