BERITA BANTUL - Sekolah Dasar Nahdlatul Ulama (SDNU) Galur Kulonprogo menggelar kegiatan 'santri days' untuk peserta didik kelas 1 yang berjumlah 28 siswa.
Acara diselenggarakan pada 22-24 Juni 2022 di Pondok Pesantren Al-Barokah Putri Galur Kulonprogo.
Dewan pendiri SDNU Galur, KH M Wahib Jamil menegaskan bahwa kegiatan 'santri days' merupakan cara SDNU Galur mendidik siswanya berlatih menjadi santri sejak dini.
"Ini latihan untuk siswa SDNU Galur agar berlatih jadi santri sejak dini," tegasnya.
Baca Juga: Market Day dan Donor Darah, Upaya SDNU Galur Bekali Siswa Skil Wirausaha dan Jiwa Sosial
Kiai Wahib Jamil, sapannya, juga menegaskan bahwa SDNU Galur melakukan upaya yang sungguh-sungguh dalam mencetak kader NU sejak dini untuk menyambut masa depan Indonesia yang maju.
"Tahun 2023 bertepatan dengan satu abad NU, semoga menjadi penyemangat SDNU Galur untuk terus melakukan upaya terbaik dalam menyiapkan kader NU di masa depan," tegasnya.
Sementara itu, Kepala SDNU Galur, Rofiqoh Utami, S.Pd.Si., menegaskan bahwa agenda 'santri days' dilaksanakan menjelang akhirussanah tahun 2021/2022.
"Agenda 'santri days' ini untuk menyambut akhirussanah SD NU Galur kelas 1 (perdana) yang akan naik ke kelas 2, dilatih mondok sejak dini dan ditutup dengan haflah akhirussanah," tegasnya.
Baca Juga: NU Makin Besar Jumlah Warganya, Tembus 120 Juta, Ini Rahasianya Menurut Gus Yahya
Menurutnya, tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan bekal hidup jadi santri di pondok pesantren kepada peserta didik SDNU Galur.
"Ini juga melatih siswa untuk bekerjasama dengan teman-temannya, melatih kemandirian dan penguatan religiusitas siswa," katanya.
Rofiqoh Utami juga menegaskan bahwa pada tahun ajaran 2022/2023, SDNU Galur telah memenuhi kuota siswa kelas 1, yakni 27 siswa.
"Penerimaan siswa baru tahun ajaran 2022/2023 telah terpenuhi 1 kelas dengan jumlah 27 siswa," tegasnya.
Baca Juga: Gebrakan Gus Yahya, PBNU Akan Bangun 250 Badan Usaha Milik NU
Menurutnya, animo masyarakat sangat tinggi untuk mendatarkan anaknya di SDNU Galur.
"Pendaftar mencapai lebih dari kuota yang ditetapkan, tapi karena tahun 2022/2023 hanya membuka 1 kelas, sehingga belum bisa tertampung semuanya," tegasnya.
Sementara itu, pengasuh Pesantren Al-Barokah Putri, Nyai Malikhah menegaskan bahwa latihan nyantri siswa SDNU Galur ini sangat bagus untuk membangun karakter siswa sejak dini.
"Selain belajar ngaji, sorogan, barzanji, juga santri diajarkan kerjasama dengan sesamanya," tegasnya.
Nyai Malikhah punya harapan besar terhadap SDNU Galur dalam menyiapkan kader untuk kemajuan NU di masa depan.
"Sangat bangga dengan SDNU Galur, semoga lahir generasi berkualitas di masa depan," pungkasnya.***