Kenapa Shalat Sunah Sering Dilakukan? Ini Jawabannya, Nomor 4 Bisa Bikin Kamu Semangat Ibadah

3 November 2022, 08:50 WIB
Dalil Keutamaan Shalat Tahajjud Menurut Imam Al Haddad /facebook/udin/

Sering melihat orang-orang di luar sana, santri, kyai, ulama, bahkan orang biasa sering melaksanakan shalat sunah, seperti salat Dhuha, tahajud, tahiyatul masjid, dan lain sebagainya.

Herannya, kenapa mereka melaksanakannya padahal hukumnya sunah.

Ternyata ada rahasia dibaliknya, ingin tahu lebih lengkapnya, simaklah dibawah ini.

Baca Juga: Tahukah Anda! Bahwa Shalat Dhuha Memiliki Nilai Pahala Sama Dengan Pahala Haji dan Umrah Yang Sempurna

Shalat sunah disebut juga dengan shalat nafilah dan shalat tathawwu'. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi saw.

Ketika ada seorang laki-laki Arab bertanya tentang Islam (kewajiban dalam Islam), maka Rasulullah SAW., menjawab: “Lima shalat dalam sehari semalam. ”Laki-laki itu bertanya lagi: “Apakah saya memiliki kewajiban shalat lainnya (selain yang lima tersebut)? “ Rasulullah menjawab:

لَا اِلَّا اَنْ تَطَّوَعَ

“Tidak ada, kecuali engkau melaksanakan tathawwu’ (melaksanakan shalat sebagai tathawwu’atau tambahan).” (HR. Bukhari)

Baca Juga: Bekerja Dengan Hati, Kuatkan Empati di Tengah Himpitan Kebutuhan Sehari Hari

Ada sangat banyak sekali anjuran untuk melaksanakan shalat sunah, namun disini akan kita singgung sedikit, diantaranya:

1. Shalat sunah dapat menambal ibadah wajib kita yang sempurna atau kurang.

2. Memperbanyak shalat sunah dapat mewujudkan keinginan dan dekat dengan Rasulullah di surga kelak.

3. Memperbanyak shalat sunah dapat meninggikan derajat dan menghapus dosa (kecil).

Baca Juga: Damparan RMI PWNU DIY, Forum Silaturahim Kiai dan Ibu Nyai Jawab Persoalan Pesantren

4. Shalat adalah ibadah yang utama, dan memperbanyak shalat sunah sangatlah dianjurkan karena sangat banyak kebajikan padanya.

5. Menjaga shalat adalah tanda-tanda keimanan.

Selain itu, ada beberapa ketentuan shalat sunah yang setidaknya kita harus ketahui, diantaranya adalah sebagai berikut :

Pertama, shalat sunah terbaik adalah di rumah. Inilah yang dicontohkan Nabi SAW.

Baca Juga: Jadwal Kegiatan Haul Waliyullah Mbah Ahmad Mutamakkin Kajen Tahun 2022

Beliau memerintahkan agar rumah kita dihiasi dengan banyak ibadah seperti shalat dan dzikir.

Dengan ini, maka segala kejelekan akan sulit masuk ke dalam rumah, juga akan semakin terisi dengan kebaikan.

Kedua, dibolehkan mengerjakan shalat sunah dalam kondisi duduk. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi saw.

Yaitu: “Jika salat sambil berdiri, maka itu lebih utama. Barangsiapa salat sambil duduk, maka pahalanya separuh dari yang berdiri. Barangsiapa shalat sambil tidur, itu separuh dari pahala yang duduk.” (HR. Bukhari)

Baca Juga: 4 Tokoh dalam Sejarah yang Rela Meninggalkan Istana dan Takhta demi Pencerahan Spiritual, Ada yang dari Jawa

Ketiga, boleh melaksanakan shalat sunah diatas kendaraan. Nabi saw., pernah melakukan shalat sunah di atas kendaraan (unta) ketika bersafar dan menghadap ke arah mana saja kendaraan tersebut mengarah.

Keempat, istiqamah dalam menjaga shalat sunah.

Kelima, melakukan berdiri (dengan membaca ayat atau surah yang panjang). Imam An-Nawawi berkata dalam Syarh Shahih Muslim:

“Yang dimaksud dengan qunut dalam hadis ini adalah berdiri, menurut kesepakatan para ulama. Hadis inj juga menjadi dalil bagi Imam Asy-Syafi’idan yang berpendapat seperti beliau bahwa lama berdiri itu lebih afdhal dari lamanya rukuk dan sujud.”

Baca Juga: Doa Manjur Turunkan Panas dan Sakit Kepala, Lakukan Dengan Cara Ini

Keenam, disunahkan berpindah tempat dari tempat shalat fardhu ke tempat lain ketika melaksanakan shalat sunah atau sebaliknya (dari shalat sunah ke shalat fardhu).

Ketujuh, jika shalat di masjid dan sudah dikumandangkan ikamah, maka segeralah bersiap-siap untuk melaksanakan shalat fardhu (berjamaah).

Kedelapan, untuk shalat sunah yang dianjurkan pelaksanaannya secara berjamaah, maka mayoritas ulama mengatakan bahwa tidak ada azan dan ikamah sebagai penanda akan dimulainya shalat, melainkan seruan الصلاة جامعه atau الصلاة رحم كم الله

Baca Juga: Resmi Dikukuhkan, Ini Susunan Pengurus PW Fatayat NU DIY Periode 2022-2027

Nah, begitulah keutamaan dan ketentuan shalat sunah yang perlu kita ketahui, sebab jika kita melaksanakan shalat sunah kepada Allah SWT. maka Allah akan meninggikan derajatmu dan menghapus dosamu.***

Penulis: Siti Fatimah Zahro, Mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sunan Pandanaran Yogyakarta

Editor: Ahmad Syaefudin

Sumber: kompas gramedia

Tags

Terkini

Terpopuler