Sayyid Muhammad lalu mencoret tulisan “Sayyid” itu dan berkata:
“Jangan engkau gunakan gelar itu sekarang, nanti saja ketika engkau sudah layak untuk berdakwah.”
Saya juga teringat kembali pesan yang sering disampaikan Syaikhina Maimoen Zubair:
“Hati-hati menyakiti siapapun, karena bisa jadi orang yang kau sakiti itu keturunan Nabi yang mastur (tidak diketahui) dan yang seperti itu lebih banyak (daripada yang masyhur).“
Pada akhirnya, dari mereka kita belajar: sealim apapun kamu, semulia apapun nasabmu, sampai kapanpun engkau tidak boleh jumawa, sombong apalagi sampai merendahkan orang lain, menganggap kastamu lebih tinggi dari orang lain dan menganggap dirimu lebih mulia dari orang lain.
Demikian penjelasan KH Muhammad Ismael Al Kholilie yang dikutip dari facebook pribadinya yang diunggah pada 8 Juni 2023.***