Network
BERITA BANTUL - Banyak waliyullah (kekasih Allah) yang menyamar, sama sekali sulit dideteksi. Ada yang di tempat perjudian, klub malam, prostitusi, dan lain sebagainya.
Hanya sesama waliyullah yang mampu mendeteksi, seperti Abah Guru Sekumpul Martapura Kalimantan Selatan.
Abah Guru Sekumpul sering menyingkap para wali yang bersebunyi itu, tidak sedikit mereka adalah para cucu Rasulullah.
Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari kanal Youtube Penerus Para Nabi, Habib Abdullah Al-Aydrus Mahakam mengisahkan Guru Sekumpul datangi jenazah yang disia-siakan warga.
Dikisahkan, seorang habib menyamar di perjudian. Hidupnya tiap hari hanya duduk-duduk saja. Sampai pada waktu ajalnya, orang-orang kampung tidak ada yang tahu siapa dia sebenarnya.
Karena dikenal luas selalu di tempat perjudian, masyarakat tidak ada yang melayat. Hanya anak dan istrinya yang ada di sisi jenazah.
Kondisi pilu itu membuat sang istri tak bisa menahan tangisnya. Meluncurlah kalimat doa yang menggetarkan.
Baca Juga: Sudah Lumpuh Dikejar Pedang, Karomah Syaikhona Kholil Mendidik Umat Bertaubat
“Yaa Allah, bagaimana dengan jenazah suamiku. Apakah aku buang ke sungai Mahakam ini, atau aku biarkan sampai Membusuk! Engkau yang Maha Luas Rahmat-Mu, berilah petunjuk!”
