BERITA BANTUL - Shalat bisa dijalankan di masjid atau musolla. Kalaupun dijalankan di tanah langsung, maka akan digelar sajadah yang sesuai.
Tapi, bisa jadi karena kondisi tertentu, shalat dijalankan di atas kasur. Di hotel, kasurnya empuk dan mudah gerak atau goyang, karena mentul-mentul.
Dari sini timbul pertanyaan, bagaimana hukumnya shalat di atas kasur?
Sebagaimana dilansir BeritaBantul.com dari kanal Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah-KTB, dijelaskan status shalat yang dijalankan di atas kasur yang bisa jadi empuk dan mentul-mentul.
Dalam kitab I’aanah at-Thoolibiin juz I halaman 162 dituliskan redaksi berikut.
(قوله ولو نحو سرير)
لو قال كنحو سرير تمثيلا لغيره المحمول المتحرك بحركته لكان أولى لأنه لا معنى للغاية
( قوله لأنه ليس بمحمول له )
تعليل لمحذوف أي وإنما اكتفى بالسجود على نحو السرير المتحرك بحركته لأنه ليس بمحمول له والمؤثر إنما هو المحمول له