Kisah Hatim Al-Asham Marah kepada Seorang Pedagang yang Serakah, Pelajaran Penting untuk Menahan Diri

- 9 Juni 2022, 22:28 WIB
Jual beli di pasar yang melibatkan beberapa anggota keluarga
Jual beli di pasar yang melibatkan beberapa anggota keluarga /pixabay/pexels/

BERITA BANTUL – Pelajaran moral itu bisa didapatkan dari menyimak kisah dari orang-orang saleh. Akhak mereka mulia dan terpuji.

Ada sebuah kisah dari seorang saleh yang dihormati dan disegani oleh banyak orang pada masanya. Dialah Hatim Al-Asham.

Dia mendapat julukan al-asham yang berarti tuli lantaran ia berpura-pura tuli kepada seorang perempuan yang kentut di hadapannya.

Karena menjaga harga diri perempuan tersebut, Hatim berpura-pura tuli sehingga si perempuan itu menyangka bahwa kentutnya tidak terdengar oleh Hatim dan perempuan tersebut tidak malu.

Baca Juga: Saat Hendak Masuk Pasar atau Pusat Perbelanjaan, Baca Doa yang Diajarkan Nabi Muhammad Ini agar Tak Dicurangi

Namun demikian, dalam tulisan kali ini tidak mengisahkan ketulian Hatim. Ada kisah lain yang juga bisa dipetik pelajarannya.

Dikutip dari buku berjudul Tadzkiratul Auliya (Zaman, 2018) karya Fariduddin Attar, dikisahkanlah Hatim Al-Asham yang bertemu dengan pedagang karena suatu urusan. Begini kisahnya.

Hatim pergi ke pasar dan di sana dilihatnya seorang pedagang meringkus salah satu muridnya sambil berteriak-teriak.

“Ia berkali-kali mengambil daganganku, memakannya, dan tidak mau membayar,” kata si pedagang.

Halaman:

Editor: Joko W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah