Network
BERITA BANTUL - Hubungan China dan Amerika Serikat (AS) mengalami pasang surut, kadang bagus, tapi sering juga perang statemen.
China diklaim menjadi negara besar yang tak bisa didikte lagi. China juga mau tampil sebagai negara super power, setara dengan AS.
Di tengah konflik Rusia-Ukraina, langkah politik China sangat diperhitungkan dunia.
gus durBaca Juga: 9 Berkas Map Waliyullah Dibawa ke Tebuireng, Mbah Liem Buka Rahasia Isyarat Kepada Gus Dur
Kisah dan intrik politik para pejabat tinggi negara-negara maju kerap diberitakan penuh dengan gejolak.
Tapi, kisah-kisah diplomatik antara negara bisa menjadi humor segar ketika disampaikan oleh Gus Dur.
Gus Dur memang sosok kiai dan negarawan dunia yang jago humor. Siapa saja pejabat tinggi negara, dipastikan bisa tertawa saat bertemu Gus Dur.
Raja Arab Saudi yang dikenal tak pernah senyum saja bisa tertawa lepas saat Gus Dur sebagai Presiden RI saat itu datang di Riyadl.
Baca Juga: Tersingkapnya Kewalian Gus Dur Saat Beli Durian, Penjualnya Langsung Teriak Menangis
Kali ini, kisah humor Gus Dur tentang 'takluknya' diplomat AS di tangan penerjemah China.
Begini kisah Gus Dur yang menyegarkan itu.
Suatu hari, datanglah seorang diplomat AS ke China. Untuk menyenangkan hati sang diplomat, pejabat Cina mengundangnya ke dalam ‘rapat akbar’ rakyatnya.
Sang diplomat diajak naik ke panggung. Dia segera berhadapan dengan jutaan massa di bawah panggung.
Lalu, pejabat China itu meminta diplomat AS memberikan sambutan.
Baca Juga: TERBONGKAR, Selat Malaka Jalur Kontak Dagang Arab dan China, Abad ke-8 Islam Dipeluk Tiongkok
Menanggapi ini, sang diplomat AS bingung. Tapi, sebagai orang berpengalaman di kancah dunia, ia cepat memecahkan kebingungannya.
‘Ah,’ cetusnya dalam hati. ‘Supaya tak tampak resmi dan mencairkan suasana, sebaiknya saya hanya menceritakan sebuah lelucon.’
Maka, mungkin selama 5 atau 7 menit, sang diplomat menceritakan sebuah lelucon dalam bahasa Inggris. Massa jutaan jumlahnya itu diam, tanpa reaksi.
Lalu, pejabat Cina meminta penterjemah menerjemahkan kisah lelucon 5-7 menit itu.
Dengan sigap, penterjemah maju ke depan. Ajaib. Dengan hanya ucapan satu kata, massa jutaan jumlahnya itu tertawa serentak.
Baca Juga: TERBONGKAR: Saat China Masuk ke Nusantara, Jawa Dikenal Ahli Teknik Pembuatan Kapal Besar
Sang diplomat AS kagum bukan main. Ia dekati si penterjemah.
‘Bagaimana caranya Anda menerjemahkan lelucon dalam bahasa Inggris berdurasi 5-7 menit itu hanya dengan satu kata? Dan mereka langsung tertawa?’
‘Gampang,’ kata penterjemah. ‘Saya cuma bilang: ‘Tolong ketawa.’
Humor Gus Dur ini dikutip dari status facebook Fachry Ali, sahabat Gus Dur.***
