Muda Mudi Katolik di NTT Gemakan Ya Lal Wathan Karya KH Wahab Chasbullah, Saat Ditanya Bangga Katanya

- 7 Februari 2022, 10:13 WIB
Muda Mudi Katolik di NTT Gemakan Ya Lal Wathan Karya KH Wahab Chasbullah
Muda Mudi Katolik di NTT Gemakan Ya Lal Wathan Karya KH Wahab Chasbullah /Tangkapan layar/ Nu Online/

BERITA BANTUL – Ada momentum yang tidak biasa di acara Harlah Ke-96 NU di Hotel Meruora Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Sabtu, 5 Februari 2022.

Belasan muda mudi grup paduan suara Presparani Gereja Katolik di Kabupaten Manggarai Barat ikut berpartisipasi. Seperti dikutip BeritBantul.com dari NU Online, Kornelis Joni sebagai pelatih merasa mendapat kehormatan bisa menyanyikan Indonesia Raya dan mars Nahdlatul Ulama (Ya Lal Wathan).

"Kami mendapat kehormatan untuk menyanyikan Indonesia Raya dan mars Nahdlatul Ulama (Ya Lal Wathan)," ujar Kornelis, yang mengenakan peci selayaknya peserta lain yang menghadiri Harlah.

Baca Juga: Siswa MTsN 1 Pati Raih Penghargaan Internasional Usai Teliti Pemanfaatan Ampas Tebu

Saat ditanya, Kornelis yang juga Kepala SMA Negeri 2 Kecamatan Komodo mengaku bangga bisa ikut berpartisipasi. Baginya, keterlibatan gereja Katolik adalah wujud nyata kerukunan dan persaudaraan yang tumbuh selama ini di NTT.

Kendati berlatar belakang Katolik, Kornelis dan timnya mengaku tidak butuh waktu lama untuk melancarkan lirik lagu berbahasa Arab karya KH Wahab Chasbullah itu. Pihaknya hanya butuh tiga kali latihan untuk mempelajari, melantunkan, bahkan menghafal di luar kepala.

Pengakuan yang sama juga disampaikan Bona Irman. Menurutnya, teman-teman Muslimnya yang giat membantu selama latihan, menjadikan proses ini berlangsung mulus dan baik.

Baca Juga: Cerpen Emak dan Cita-citaku Karya Muyassarotul Hafidzoh, Baca dengan Seksama, Kamu Akan Teteskan Air Mata

Saat tampil, Bona bersama anggota lainnya sambil mengepalkan tangan tampak fasih melafalkan lagu yang diciptakan tahun 1934 tersebut. Regu pria yang semua berkopiah hitam berbaris di belakang regu wanita yang berbusana biru laut dengan sedikit hiasan batik khas NTT.

Halaman:

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah