Jokowi Dinilai Berada di Ujung Kejatuhan, Gerakan Kecil Bisa Jadi Titik Balik

- 1 April 2022, 09:27 WIB
Jokowi Dinilai Berada di Ujung Kejatuhan, Gerakan Kecil Bisa Jadi Titik Balik
Jokowi Dinilai Berada di Ujung Kejatuhan, Gerakan Kecil Bisa Jadi Titik Balik /facebook/jokowi/

BERITA BANTUL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai berada di ujung tanduk kekuasaannya. Isu tiga kali periode menjadi paling sentimentil. 

Selain itu, isu kenaikan harga BBM yang terbukti nyata naiknya juga menjadi tanda tanya terkait masa depan Jokowi.

Sambut Ramadhan 2022, Jokowi malah menaikkan Pertamax dan minyak goreng harganya masih tidak jelas.

Baca Juga: Pertamax Rp13.000 Per Liter di 3 Daerah, Ini Daftar Lengkapnya Se Indonesia

Warganet sangat gaduh terkait harga BBM dan minyak goreng. Jokowi dinilai seperti tutup mata, malah sibuk dengan agenda Ibu Kota Negara (IKN). 

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, sudah ada yang akan menyusul SoftBank untuk pergi dari proyek IKN.

Ada dua konsorsium yang disebut tengah berancang-ancang untuk hengkang dari investasi pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Disebutkan bahwa akan ada dua konsorsium investor pembangunan megaproyek IKN Nusantara yang dikabarkan menyusul SoftBank.

Mereka disebut akan membatalkan penanaman dana untuk mengembangkan pusat pemerintahan baru di Kalimantan Timur tersebut.

Baca Juga: Jokowi Disamakan Soeharto, Media Asing Sorot Gibran Disiapkan Pimpin Jakarta

Terkait kondisi tersebut, pengamat politik Rocky Gerung memberikan komentar pada Selasa, 29 Maret 2022.

Menurut Rocky, karena sinyal SoftBank itu artinya sinyal dari investor asing.

Pak Luhut dinilainya masih berupaya pergi ke Timur Tengah untuk bujuk mungkin Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar segala macem itu.

"Karena mereka punya dana-dana yang memang banyak dan mencari tempat yang lucrative untuk investasi," tegasnya.

Tapi yang namanya investasi, lanjut Rocky, pasti melihat potensi ke depannya.

Baca Juga: Jokowi Terancam Jatuh, Media Asing dari London Soroti 2 Indikator

"Dia mau lihat potensinya, balik apa nggak investasinya?" kata Rocky Gerung.

Komentar Rockuy di kanal youtube miliknya juga menyorot kondisi buruk Jokowi yang dinilai berada di ambang kejatuhan.

 

"Jadi sebetulnya publik tahu betul kondisi kita memang buruk. Jadi untuk apa pamer-pamer tiga periode atau segala macam itu," tegasnya.

Rocky menilai, menteri-menteri Jokowi kelihatan semakin dungu, setiap tampil di televisi (TV) tidak tahu apa yang mau diucapkan.

"Karena kemarahan masyarakat, Jokowi bisa terhempas dengan satu gerakan kecil yang dilakukan," katanya.

Baca Juga: Putin dan Biden Akan Hadiri KTT G20 di Bali, Jokowi Dinilai dalam Bahaya

"Jadi sekali lagi, rumputnya memang sudah terbakar dan ranting-ranting kecil sudah ada di situ. Tinggal satu gerakan kecil ya Presiden Jokowi bisa kita bilang dia sedang berada di ujung titik balik," tambah Rocky Gerung.

Bagi Rocky, ketika Jokowi tumbang, maka menteri-menterinya disebut akan mengejek mantan Walikota Solo itu.

"Bisa terjadi tanpa kita tahu lalu dia tumbang, lalu dia diolok-olok segala macam. Lalu yang pertama mengolok-olok dia itu menteri-menteri yang ada di dalam kabinetnya sendiri yang jadi pengecut ketika Presiden Jokowi semakin lemah," ucap Rocky Gerung.***

Editor: Muhammadun

Sumber: Pikiran Rakyat Youtube Rocky Gerung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah