Radikalisme Masih Marak, BNPT Dirikan Warung NKRI

- 21 Januari 2023, 16:42 WIB
Radikalisme Masih Marak, BNPT Dirikan Warung NKRI
Radikalisme Masih Marak, BNPT Dirikan Warung NKRI /Polri/

JAKARTA - Radikalisme Masih Marak, BNPT Dirikan Warung NKRI.

Kasus-kasus terorisme dan radikalisme masih marak di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Dalam rangka mencegah radikalisme itu, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mendirikan warung NKRI. 

Baca Juga: Driver Ojol Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 Polri, Dikenal Pendiam dan Tak Berbaur dengan Lingkungan

Warung adalah kependekan dari Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan (Warung) NKRI. 

Salah satu Warung NKRI yang baru saja dibentuk terletak di kawasan kuliner Ceger "D’Light One Foodcourt", Cipayung, Jakarta Timur.

“Ini adalah warung NKRI ke-20 warung NKRI ini dapat menjadi wadah dialog kebangsaan yang berkelanjutan," kata Kepala BNPT, Komjen. Pol. Boy Rafli Amar saat meresmikan Warung NKRI ke-20 itu, Jumat, 20 Januari 2023.

Warung NKRI ini, katanya, juga sarana menguatkan program pemberdayaan.

"Selain itu juga menjadi sarana reintegrasi sosial serta program pemberdayaan kelompok bagi mitra-mitra deradikalisasi,” jelas Boy Rafli Amar, dikutip dari laman resmi Polri.

Komjen. Pol. Boy Rafli meyakini ketidakstabilan ekonomi dapat menjadi salah satu penyebab seseorang mudah terpengaruh dan terjerumus pada paham radikal terorisme.

Baca Juga: Gus Baha Tak Pernah Berpikir Agar Dihormati Orang Lain, Ternyata Rahasia Terungkap di Sini

Oleh karena itu, kemandirian ekonomi merupakan solusi penyelesaian masalah, khususnya bagi masyarakat yang rentan terpapar.

Pihaknya berharap, 20 Warung NKRI yang tersebar di seluruh Indonesia ini dapat mempersiapkan warga negara yang tangguh, tanggap dan siaga.

"Khususnya dari paham dan tindakan intoleransi, anarkisme, radikalisme dan terorisme. Termasuk membangun solidaritas bangsa agar setara, aktif, lintas kultur, dan non-eksklusif," kata Boy Rafli Amar. 

Pada waktu yang bersamaan, laman resmi Polri juga mengabarkan ditangkapnya terduga teroris di berinisial SN warga Jalan Cempaka, Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan yang ternyata adalah driver Ojek Online.

Diketahui sebelumnya, Densus 88 Antiteror melakukan penangkapan 3 terduga tersangka terorisme di 3 wilayah berbeda.

Baca Juga: Tarif Mengundang Cak Nun dan Kiai Kanjeng Berapa? Cek Langsung Penjelasan Emha Ainun Najib

Penangkapan ketiganya disertai dengan penggeledahan. Penangkapan dilakukan kepada AS di Jakarta Utara yang merupakan Jaringan NII, ARG di Jakarta Selatan, dan SN di Tanggerang Selatan.***

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x