BERITA BANTUL – As Roma memenangak Trofi Gelar piala Liga Konfrensi Eropa untuk pertama kalinya setelah empat belas tahun tanpa gelar.
Tammy Abraham bersumpah untuk membantu Roma mencapai final dan mengklaim trofi ketika dia direkrut dari Chelsea di musim panas - dan itu tidak butuh waktu lama baginya.
Dikutip dari Mirror, penyerang itu adalah pemain yang direkrut Jose Mourinho hampir 12 bulan lalu dan pria Inggris itu tiba di ibu kota Italia dengan aspirasi besar. Tadi malam Roma mengklaim Liga Konferensi Eropa pertama , mengalahkan Feyenoord di final berkat gol Nicolo Zaniola.
Baca Juga: Legenda Ronaldinho: Ada 3 Pemain Menurut Saya yang Layak Bawa Pulang Piala Ballon d’Or
Sebelum itu, trofi terakhir klub diraih pada 2008 dari Coppa Italia. Roma tidak mampu menantang di dalam negeri tetapi telah menyelesaikan pekerjaan di Eropa, mengalahkan Leicester City asuhan Brendan Rodgers untuk mencapai final.
Abraham telah menjadi andalan mereka di depan gawang, mencetak 27 gol musim ini, dan meskipun dia tidak mencetak gol di final, dia memenuhi sumpahnya.
“Satu hal yang saya katakan ketika saya datang ke sini adalah saya akan membantu tim mencapai final dan suatu hari saya ingin memenangkan trofi. Di musim pertama saya, saya telah mencapai itu, ”katanya kepada BT Sport.
“Kredit untuk rekan satu tim saya, penampilan luar biasa. Kami layak mendapatkannya. Kami telah bekerja keras sepanjang tahun. Saya mencintai mereka (penggemar). Sejak hari pertama saya datang ke sini, ini adalah yang terbaik. Kami adalah juara, saya senang menjadi bagian dari tim, sekarang saatnya untuk merayakan dan menikmati.
Baca Juga: Siapa yang Bilang Bahwa Real Madrid ‘Hanya Beruntung’ Mereka Tidak Sebagus Liverpool?
“Bahkan ketika saya pertama kali datang ke klub, sudah lama sejak mereka memenangkan trofi, Anda dapat mendengar para penggemar. Kami tahu betapa berartinya itu, Anda dapat melihat kami memiliki beberapa penggemar terbaik. "
Rekan senegaranya Abraham, Chris Smalling, dinobatkan sebagai man of the match dan berkata setelah pertandingan: "Kami tahu betapa berartinya itu bagi semua orang di Roma, dan Anda dapat melihat betapa kebersamaan kami, semua orang berjuang hingga akhir.
“Kami harus melakukan itu pada beberapa kesempatan tahun ini (berjuang keras), kami turun sedikit lebih dalam dari yang mungkin kami inginkan, tetapi kami tahu kami harus melakukan segalanya. Anda bisa melihat, striker berlari ke belakang, semua orang bertahan dan kami tahu kami harus menang."
Mourinho telah meraih trofi selama dua dekade sekarang dan menikmati perayaannya. Dia memasuki tahun pertamanya di ibukota Italia dan telah menutup pembicaraan tentang dia meninggalkan Stadio Olympico. Sebuah pekerjaan nasional telah disebut-sebut sebagai memiliki posting Newscastle United.
Dia berkata: "Sekarang saya bertahan, tidak ada keraguan. Bahkan jika beberapa rumor muncul, saya hanya ingin bertahan di Roma. Kami harus memahami apa yang ingin dilakukan oleh pemilik kami, yang adalah orang-orang fantastis, musim depan, karena ini adalah sejarah."***