BERITA BANTUL - Inovasi pendidikan di pesantren membutuhkan kiat khusus dalam menjawab tantangan di masa depan.
KH Junaidi Hidayat Jombang punya tujuh kiat sukses dalam inovasi pendidikan di pesantren.
Pesantren Al Aqobah Diwek Jombang yang dikelola KH Junaidi Hidayat jadi bukti nyata inovasi pendidikan sangat penting dilakukan.
Baca Juga: Penghargaan British Council untuk 2 Kader NU Inggris, PCI UK: Prestasi Santri Diakui Dunia
Menurut pakar pendidikan pesantren, KH Dr Jamal Ma'mur Asmani, lembaga pendidikan harus mampu melihat potensi anak yang dahsyat.
Kiai Jamal, sapaannya, melihat dalam mengelola potensi anak membutuhkan langkah cerdas sekaligus contoh nyata untuk menjawab tantangan kekinian.
Contoh nyata sekaligus langkah cerdas itu, menurutnya, telah dilakukan oleh Pengasuh Pesantren Al Aqobah Jombang KH Junaidi Hidayat.
"Saat saya ngaji di Pesantren Al Aqobah, santrinya adalah mahasiswa. Saat itu sudah merintis SMP. Kini, setelah 19 tahun, Pesantren Al Aqobah melesat luar biasa," tegas Kiai Jamal, dosen di Institute Pesantren Mathaliul Falah (IPMAFA) Kajen Pati, 6 Juni 2022.
Baca Juga: Gus Awis Jombang dengan Prestasi Internasional, Hafal Qur'an 4 Bulan
Kiai Jamal menyebut, sekarang sudah ada Al-Aqobah 1, 2, 3, 4, 5, dan 6.