Cara Memuliakan Guru Sejati Menurut Imam Ghazali

- 17 Desember 2022, 10:02 WIB
Cara Memuliakan Guru Sejati Menurut Imam Ghazali
Cara Memuliakan Guru Sejati Menurut Imam Ghazali /beritabantul/

Bagaimana cara memuliakan guru menurut Imam Ghazali? Simak pernyataan berikutnya:

أَمَّا احْتِرَامُ الظَّاهِرِ فَهُوَ أَنْ لَا يُجَادِلَهُ، وَلَا يَشْتَغِلَ بِالْاِحْتِجَاجِ مَعَهُ فِيْ كُلِّ مَسْأَلَةٍ وَإِنْ عَلِمَ خَطَأَهُ، وَلَا يُلْقِيْ بَيْنَ يَدَيْهِ سَجَّادَتَهُ إِلَّا وَقْتَ أَدَاءِ الصَّلَاةِ، فَإِذَا فَرَغَ (مِنَ الصَّلَاةِ) يَرْفَعُهَا، وَلَا يُكْثِرُ نَوَافِلَ الصَّلَاةِ بِحَضْرَتِهِ، وَيَعْمَلُ مَا يَأْمُرُهُ الشَّيْخُ مِنَ الْعَمَلِ بِقَدْرِ وُسْعِهِ وَطَاقَتِهِ

Dari keterangan itu, acara memuliakan guru secara lahir bisa dilakukan dengan berikut ini.

1. seorang murid tidak boleh mendebat gurunya.

2. tidak diperkenankan untuk berargumen pada setiap persoalan walaupun mengetahui kesalahan gurunya.

3. tidak boleh meletakkan sajadah guru di hadapannya kecuali pada waktu sholat.

4. ketika selesai (shalat) maka langsung mangangkatnya.

5. tidak memperbanyak shalat sunnah di hadapannya.

6. hendaknya melakukan amalan yang diperintahkan guru dengan segenap kemampuan dan semaksimal mungkin. 

Baca Juga: Cara Menemukan Guru Sejati Menurut Imam Ghazali

Halaman:

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah