KH Fakhrillah Aschal Nasabnya Sampai Kepada Syaikhona Kholil Bangkalan, Ini Urutannya

14 Mei 2022, 09:19 WIB
Nasab KH Fakhrillah Aschal Sampai Kepada Syaikhona Kholil Bangkalan /facebook/fakhersmaniasurabaya/

BERITA BANTUL - Raden KH Fakhrillah Aschal adalah Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bangkalan.

Kiai Fakhri, sapaannya, adalah ulama muda yang memasyarakatkan shalawat kepada tanah leluhurnya, Bangkalan. 

Ia adalah keturunan ulama besar Madura, Syaikhona Kholil Bangkalan.

Baca Juga: Karomah Ra Lilur Bangkalan, Di Balik Rahasia Bakar Pesantren Syaichona Muhammad Cholil

Kiai muda yang dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu, 14 Mei 2022, sekitar pukul 05.25 WIB itu adalah Pengasuh Pesantren Syaichona Mohammad Cholil Bangkalan. 

Kiai Fakhri melanjutkan kepemimpinan pesantren yang dulunya diasuh ayahnya, yakni KH Abdullah Schal. 

Nasab Kiai Fakhri tersambung kepada Syaikhona Kholil melalui jalur orang tuanya, yakni KH Abdullah Schal.

Sebagaimana dikutip dari buku 'Sang Pengembara di Samudra Ilmu serial biografi KH. Abdullah Schall buku pertama', dijelaskan bahwa KH. Abdullah adalah putra ketiga dari pasangan Raden KH. Zahrowi dan nyai Romlah.

Baca Juga: KH Fakhrillah Aschal Bangkalan Meninggal Dunia, Ini Pesannya tentang Berkah Shalawat

Putra pertama bernama KH. Fathurrozi (dipanggil Kiai Rozi) yang banyak membantu dalam pembiayaan pendidikan KH. Abdullah Schal.

Kedua seorang puteri yang dibernama nyai Robiah yang pandai dalam ilmu Qoriah akan tetapi wafat ketika masih di usia muda.

Keempat adalah seorang putra yang bernama KH. Moh. Kholil AG (dipanggil Kiai Kholil) yang merupakan pasangan KH. Abdullah Schal dalam perjuangan organisasi NU dan BASRA (Badan Silaturahmi Ulama Madura).

Putra kelima KH. Kholilurrohman (dipanggil Kiai Lilur). Beliau adalah saudara Kiai Abduallah Schal yang menjadi ulama sufi yang disegani berbagai kalangan.

Baca Juga: KH Fakhrillah Aschal Bangkalan Wafat, Ini Pesannya tentang Rahasia Nikmatnya Dzikir

KH. Abdullah Schal adalah salah satu cicit dari Syaikhona Kholil Bangkalan penggagas pondok pesantren Demangan yang pertama.

Kiai Muhammad Kholil Bangkalan masih keturunan Sunan Gunung Jati, salah seorang Wali Songo di Pulau Jawa tepatnya di Jawa Barat tempat Sunan Gunung Jati mendapat tugas pengislaman.

Dari jalur ibu KH. Abdullah Schal bernasab pada Sunan kudus.

KH. Abdullah Schal putra dari nyai Romlah binti KH. Imron bin Syaikhona Muhammad Kholil bin Abdul Latif bin Hamim.

Silsilah Kiai Hamim bersambung kepada Sunan Kudus, juga Sunan Giri, Sunan Drajat bin Sunan Ampel.

Baca Juga: Kiai Abdul Karim Lirboyo Punya 8 Anak, yang Laki-lakinya Meninggal Dunia Saat di Makkah

Kiai Hamim adalah menantu kiai Asror bin Abdullah bin Sulaiman Basyaiban, pendiri Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan yang dimakamkan di Mojoagung Jombang.

Beliau adalah putra Syarifah Khodijah binti Syarif Hidayatuallah Sunan Gunung Jati Cirebon.

Sunan Gunung Jati lahir dari keturunan darah yang sangat terhormat, baik dari jalur Ibu maupun dari jalur bapaknya.

Ibunya adalah putri dari raja Padjajaran dan bapaknya adalah Raja Mesir yang masih keturunan Nabi Muhammad, ia juga mempunyai hubungan darah yang dekat dengan para walisongo.

Semua silsilah tersebut menunjukkan bahwa beliau keturunan dari para penyebar Islam yang ada di tanah Jawa.

Baca Juga: Syaikhona Kholil Kirim Surat untuk Anjing Hitam di Makkah, Ternyata Ini Rahasianya

Mulai dari Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Drajat, Sunan Kudus, Sunan Gunung Jati yang kesemuanya adalah Dzuriyyah Rasulullah.***

Editor: Muhammadun

Tags

Terkini

Terpopuler