TOKOH - Urutan Nasab Habib Ali Kwitang Sampai Rasulullah, Simak Selengkapnya.
Ulama besar asal Betawi salah satunya yang masyhur adalah Habib Ali bin Abdurrahman Al Habsyi atau sering disebut Habib Ali Kwitang.
Penyebutan nama Kwitang dinisbatkan dari tempat Habib Ali berdakwah dan kemudian dimakamkan juga di Kwitang.
Baca Juga: Karomah Habib Ali Kwitang Menjulang Tinggi, Ternyata Rahasianya Saat Usia 60 Tahun Ada Kisah Begini
Tepatnya di Jl. Kembang Raya No.6, RT.1/RW.2, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10420.
Makam Habib Ali Kwitang berada di dalam Masjid Al-Riyadh, masjid yang beliau dirikan dan gunakan sebagai pusat penyebaran agama Islam di Jakarta.
Di masjid itu pula Habib Ali Kwitang mendidik serta mengajar para santri-santri dan jamaahnya dari berbagai penjuru Nusantara.
Habib Ali lahir di daerah Kwitang, Batavia pada 20 April 1870 dan meninggal dunia pada 13 Oktober 1968 bertepatan dengan tanggal hijriah 20 Jumadil Awwal 1286 H.
Habib Ali lahir dari pasangan Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi dan Hj Salmah.
Baca Juga: Gus Baha Bocorkan Rahasia Pintu Masuk Surga dari Sayyidina Ali bin Abi Thalib
Sang ayah, Habib Abdurrahman Al Habsyi adalah seorang ulama dan dai keturunan arab sayyid yang hidup zuhud, sementara ibunya adalah seorang wanita sholehah puteri seorang ulama Betawi dari Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.
Leluhur Habib Ali Kwitang adalah Habib Muhammad bin Husein Al Habsyi yang datang dari Hadramaut dan bermukim di Pontianak, Kalimantan Barat, hingga menikah di sana.
Sedangkan sang kakek, Habib Abdullah bin Muhammad Al Habsyi lahir di Pontianak. Bersama para sultan dari keluarga Al Qadri di Pontianak, beliau mendirikan Kesultanan Hasyimiyyah di Kalimantan Barat.
Beliau berdakwah dan berdagang di Pulau Jawa, hingga akhirnya menikah di kota Semarang, Jawa Tengah. Dalam pelayaran menuju Pontianak, beliau wafat di dasar laut, karena kapalnya karam.
Sang ayah, Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi lahir di kota Semarang, Jawa Tengah. Kemudian pindah ke Jakarta dan menikah dengan Hj Salmah, seorang gadis Betawi.
Baca Juga: Gus Baha Tak Pernah Berpikir Agar Dihormati Orang Lain, Ternyata Rahasia Terungkap di Sini
Habib Abdurrahman Al Habsyi adalah sepupu pelukis terkenal, Raden Saleh Bustaman bin Yahya.
Habib Abdurrahman Al Habsyi wafat di Jakarta pada tahun 1296 H bertepatan tahun 1881 M. Beliau dimakamkan di Cikini, tepatnya di belakang Taman Ismail Marzuki, Jakarta, yang pada saat itu milik Raden Saleh.
Sedangkan Ibunda Habib Ali Kwitang, Hj Salmah wafat pada 2 Rajab 1351 H dan dimakamkan di Pemakaman Umum Tanah Abang.
Adapun urutan nasab Habib Ali Kwitang sampai Rasulullah sebagaimana berikut ini:
1. HABIB ALI
2. ABDURRAHMAN
3. ABDULLAH
4. MUHAMMAD
Baca Juga: Kisah Keramatnya Sumur Habib Sholeh Tanggul, Menyembuhkan Wanita dari Pelet Dukun
5. HUSEIN
6. ABDURRAHMAN
7. HUSEIN
8. ABDURRAHMAN
9. HADI
10. AHMAD AL HABSYI
11. ALI
12. AHMAD
13. MUHAMMAD ASSADULLAH
14. HASAN AT TURABI
15. ALI
16. MUHAMMAD AL FAQIH AL MUQADDAM
Baca Juga: Bangkrut dan Banyak Hutang di Bank, Bisa Bangkit Usai Amalkan Ijazah Kiai Abdullah Faqih Langitan
17. ALI
18. MUHAMMAD SHAHIB MIRBATH
19. ALI KHALA QASAM
20. ALWI
21. MUHAMMAD
22. ALWI
23. UBAIDILLAH
24. AHMAD AL MUHAJIR
25. ISA
26. MUHAMMAD AN NAQIB
27. ALI AL URAIDHI
28. JA’FAR ASH SHODIQ
Baca Juga: Waliyullah Tanggul Buka Rahasia Karomah Habib Ja'far Alkaff Saat Masih Kecil
29. MUHAMMAD AL BAQIR
30. ALI ZAINAL ABIDIN
31. HUSEIN
32. ALI BIN ABI THALIB dan FATIMAH AZ-ZAHRA
33. RASULULLAH SAW.
Habib Ali Kwitang mempunyai 7 anak, yakni Abdurrahman, Rogayah, Khadijah, Mahani, Zahra, Sa’diah, dan Muhammad.***