Konflik Habaib dan Keluarga Walisongo (9): Nasab Baalawi Bukanlah yang Paling Shahih

- 5 Juni 2023, 22:49 WIB
KH Ali Badri Pasuruan menjelaskan kedudukan Sayyid Ubaidillah leluhur keluarga baalawi yang jadi titik perdebatan nasab sekarang ini
KH Ali Badri Pasuruan menjelaskan kedudukan Sayyid Ubaidillah leluhur keluarga baalawi yang jadi titik perdebatan nasab sekarang ini /facebook/ali.azmatkhan.98/

Baca Juga: Konflik Habaib dan Keluarga Walisongo (6): Benarkah Pernikahan Syarifah dengan Non Sayyid Dinilai Zina?

Di Arab banyak marga ahlulbayt yang tidak dikenal oleh publik, hanya dikenal oleh internal keluarga saja.

Kalau semua ahlulbayt di dunia mengikuti tradisi Baalawi dengan mengaku ahlulbayt pada setiap orang yang ditemui, niscaya jumlah Baalawi akan terlihat sedikit sekali.

Di keluarga Syekh Jumadil Kubro sendiri, banyak sekali ulama besar yang tidak dikenal sebagai ahlulbyat, bahkan tidak dikenal sebagai orang Arab, misalnya ulama' Makkah asal Banten yang bernama Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani, beliau bernasab pada Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Demikian juga ulama' Makkah asal Fathani (Thailand) yang bernama Syekh Ahmad bin Muhammad Zain Al-Fathani, pengarang kitab nahwu "Tashil Nailil Amani".

Nasab beliau bersambung pada paman Sunan Gunung Jati yang bernama Wan Muhammad Shalih Al-Laqihi bin Ali Nurul Alam bin Syekh Jumadil Kubro, nenek beliau adalah keponakan Sunan Ampel, yaitu Wan Maryam binti Wan Husain bin Maulana Ibrahim As-Samarqandi bin Syekh Jumadil Kubro.

Adapun kasus nasab Sayyid Ubaidillah, selama ini saya melihat itu sebagai akibat dari terputusnya informasi saja.

Dalam banyak catatan nasab memang sering ada nama yang hanya diketahui oleh keturunannya saja dan tidak diketahui oleh keturunan saudaranya. Hal itu bisa terjadi dengan berbagai sebab, misalnya nama itu adalah anak dari istri yang tidak tinggal di kampung halaman ayahnya.

Baca Juga: Konflik Habaib dan Keluarga Walisongo (5): Hidung Pesek Apa Bisa Diakui Habib?

Maka selama tidak ada tanda-tanda kebohongan dan sekedar untuk silaturrahim, kita tidak boleh menuduh palsu terhadab sebuah nasab hanya karena tidak tercatat oleh keturunan yang masyhur.

Halaman:

Editor: Amrullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x