Memahami Apa Itu Kesehatan Mental, Gejalah, Serta Penyebab Terjadinya kesehatan Mental?

- 18 November 2022, 22:30 WIB
Ilustrasi seseorang yang mengalami masalah kesehatan mental.
Ilustrasi seseorang yang mengalami masalah kesehatan mental. /cottonbro/Pexels

GAYA HIDUP - Kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh sebuah peristiwa dalam hidup, yang memiliki dampak yang sangat besar bagi prilaku dan juga kepribadian seseorang.

Orang dapat dikatakan sehat secara mental apabila orang tersebut merasa dirinya sejaterah, baik itu secara emosional, psikologis, dan juga sosial.

Kesehatan mental memiliki pengaruh terhadap bagaimana cara seseorang dalam berfikir, merasakan, bertidak, membuat sebuah keputusan, serta cara berinteraksi dengan orang lain.

Baca Juga: Taukah Anda, Berterima Kasih Pada Diri Sendiri Akan Memberikan Dampak Positif Bagi Kesehatan Mental

Kesehatan mental adalah sebuah kondisi dimana individu memiliki kesejateraan yang tampak dari dirinya yang mampu menyadari potensinya sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, serta mampu bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta mampu memberikan kontribusi.

Dikutip dari yankes.kemenkes.go.id, penyakit gangguan mental memiliki beberapa gejala diantaranya:

Pertama. Perubahan perilaku.

Perubahan perilaku merupakan suatu tanda yang sangat mudah untuk diketahui. Ketika seorang anak perilakunya berubah yang sebelumnya anak itu memiliki sifat yang penyabar dan tiba-tiba berubah menjadi anak yang mudah marah.

Hal tersebut perlu dicurigai, karena besar kemungkinan orang tersebut mengalami gangguan mental.

Baca Juga: Taukah Anda 6 Masalah Kesehatan Ini Dapat Menyerang Kita, Apabila Kita Tidak Teratur Dalam Menjaga Pola Makan

Kedua. Perubahan Mood.

Tanda seseorang yang terkena penyakit mental adalah mudah berubahnya mood (suasana hati). Perubahanya itu terjadi secara tiba-tiba.

Kondisi ini dapat terjadi dalam jangka waktu yang sebentar hingga jangka waktu yang lama. Hal ini merupakan suatu gejala umum dari depresi, ADHD, hingga kelainan bipolar.

Ketiga. Kesulitan berkonsentrasi.

Seseorang yang mengidap gangguan mental cenderung akan sulit untuk fokus, karena fikiranya yang melayang kemana-mana. Hal ini menyebabkan menurunya performa dalam berkarya serta perkembangan otak.

Keempat. Penurunan berat badan.

Penyakit mental dapat membuat seseorang akan mengalami stres, nafsu makan menurun, hingga depresi. Hal-hal tersebut dapat menjadi penyebab menurunya berat badan.

Baca Juga: Film Pendek Menginspirasi, Review Sebuah Film Berjudul 'Sinergi Komunikasi'

Kelima. Menyakiti diri sendiri.  

Seseorang yang terkena penyakit mental akan sulit dalam mengolah emosi. Dikarenakan perasaan stres yang cenderung akan menyalahkan diri sendiri.

Sehingga besar kemungkinan seseorang yang terkena penyakit mental dapat menyakiti dirinya sendiri, bahkan yang lebih parah dapat melakukan pencobaan bunuh diri.

Keenam. Muncul berbagai masalah kesehatan.

Penyakit mental dapat menyebabkan penderitanya mengalami sakit kepala yang berkelanjutan

Ketujuh. Perasaan yang intens.

Misalnya, pada anak yang terkena penyakit mental biasanya memiliki perasaan takut yang berlebihan.

Baca Juga: Tahukah Anda! Dahsyatnya Positive Thinking

Sehingga dapat menyebabkan anak menagis, berteriak, serta mual yang disertai dengan perasaan yang intens.

Hal tersebut dapat menyebabkan efek kesulitan bernafas, jantung berdebar atau bernafas dengan cepat, yang dapat mengganggu segala aktivitas.  

Dikutip dari alodokter.com, Penyakit mental terjadi bukan tanpa sebab, penyakit mental dapat terjadi karena beberapa hal berikut:

Pertama. Faktor biologis (disebut juga gangguan mental organik), diantaranya: 1) Gangguan pada fungsi sel saraf pada otak. 2) Infeksi (misalnya akibat bakteri Streptococcus). 3) Kelainan bawaan atau cedera pada otak.

Baca Juga: Remaja Boleh Bergaul Tetapi Harus Tahu Ini! Bahaya Narkoba

4) Kerusakan Otak akibat terbentur atau kecelakaan. 5) Kekurangan oksigen pada otak bayi saat proses persalinan). 6) Riwayat gangguan mental pada orang tua atau keluarga. 7) Penyalah gunaan NAPZA, seperti heroin dan kokain, dalam jangka panjang. 8) Kekurangan nutrisi.

Kedua. Faktor psikologis, diantaranya: 1) peristiwa traumatik seperti kekerasan dan pelecehan seksual. 2) Kehilangan orang tua atau disia-siakan di masa kecil. 3) kurang mampu bergaul dengan orang lain. 4) Perceraian atau ditinggal mati oleh pasangan. 5) Perasaan rendah diri, tidak mampu, marah, atau kesepian.

Itulah beberapa penjelasan mengenai tentang apa itu kesehatan mental, penyebab, hingga gejala dari gangguan penyakit mental, semoga bisa menajadi pelajaran dan menambah wawasan.***

Baca Juga: Sudahkah Anda Bersyukur Hari Ini

Penulis: Nurul Faeda, Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Pandanaran Yogyakarta.   

Editor: Ahmad Amnan

Sumber: yankes.kemkes.go.id alodokter.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah