220 Tahun Ibadah, Punya 60 Ribu Pengikut, Kiai Barseso Akhiri Hidup Sangat Mengenaskan, Ini Kronologinya

- 9 Februari 2022, 20:45 WIB
Ilustrasi Kiai Barseso yang tragis hidupnya
Ilustrasi Kiai Barseso yang tragis hidupnya /NightMareDrug/pixabay/

BERITA BANTUL - Namanya Kiai Barseso. Nama yang melegenda dalam khazanah dunia Islam. Para ulama di Nusantara sering mengisahkannya untuk menjadi pelajaran penting dalam kehidupan.

Kiai Barseso disimbolkan sosok ulama yang gagal memaknai ajaran Islam. Terlena dalam ibadah dan melalaikan kepedulian, khususnya kepada orang tua. 

Banyak yang belajar agama, seringkali salah arah dan gagal memaknai dan menyelami ruh agama. Kisah Kiai Barseso jadi rujukan utama.

Baca Juga: Kisah Bupati Menguji Kewalian Syaikhona Kholil Bangkalan, Cerita Gus Muwafiq dari Gus Dur

Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari kitab 'Durratun Nasihin fi Al-Wa’dz wa Al-Irsyad' yang diterbitkan Darul Kutub Al-Ilmiyyah yang ditulis Syekh Usman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakiri Al-Khubawi, dijelaskan secara kronologis sosok Kiai Barseso ini.

Syekh Usman adalah ulama abad 18 asal Konstantinopel (sekarang Kota Istanbul), Turki. Syekh Usman masuk kategori ulama abad ke-13 Hijriyah. Ia wafat tahun 1224 H, tidak lama setelah menulis kitab Durratun Nasihin fi Al-Wa’dz wa Al-Irsyad (Mutiara Para Penasihat: Nasihat dan Petunjuk).

Bagaimana kisah Kiai Barseso itu? Simak kisah Syekh Usman berikut ini.

Kiai Barseso adalah ahli ibadah sangat masyhur. Ia hidup sebelum masa Nabi Muhammad SAW. Sayangnya, Kiai Barseso wafat dalam kondisi mengenaskan, alias suul khotimah, karena minum minuman keras.

Waktu 24 jam dihabiskan Kiai Barseso untuk ibadah. Tidak tanggung-tanggung, ia ibadah sampai 220 tahun dan selama itu tak pernah melakukan maksiat. Santrinya juga banyak, ada 60 ribu orang. Santrinya juga sakti, bisa terbang di atas udara. 

Baca Juga: Khasiat Surat Humazah, Tolak Sihir dan Penyakit 'Ain, Ijazah KH Ghofur Sunan Drajat Lamongan

Ibarat tokoh di jaman digital saat ini, Kiai Barseso ini sosok sangat fenomenal, bisa viral tiap saat. 

Alam malaikat juga iri dengan iri dengan sosok Kiai Barseso, karena amal ibadahnya yang sangat mencengangkan. Ternyata, di tengah viralnya nama Kiai Barseso di alam malaikat itu, Allah berkata,

"Apa yang kamu semua (para malaikat) kagumi darinya! Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu semua ketahui, dan sesungguhnya Barseso dalam pengetahuan-Ku akan menjadi kafir dan masuk ke dalam neraka selama-lamanya karena meminum khomr (minuman keras).”

Viral di alam malaikat ini akhirnya didengar bangsa jin. Maka, jin sadar betul bahwa Barseso akan hancur di tangannya. Akhirnya ia menyusun strategi jitu dan mendatanginya.

“Siapa kamu dan apa yang kamu inginkan?,” tanya Kiai Barseso.

“Aku adalah seorang abid, aku datang menemuimu untuk memberi pertolongan kepadamu dalam beribadah kepada Allah Ta’ala,” jawab iblis.

“Barang siapa yang ingin beribadah kepada Allah, maka Allah akan mencukupi bagi hamba yang beribadah kepada-Nya,” kata Kiai Barseso.

Baca Juga: Amalkan Doa Ini Agar Rizki Kita Lancar dan Dijauhkan dari Kefakiran, Ijazah dari Gus Baha

Mendengar jawaban itu, iblis mulai mengatur strateginya. Tipu muslihatnya mulai dijalankan. Iblis akhirnya menunjukkan kemampuannya yang luar biasa. Ia beribadah selama tiga hari tanpa tidur, tanpa makan, dan tanpa pula minum.

Melihat iblis itu, Kiai Barseso yang tidak paham sosok yang dihadapinya itu akhirnya terkesima, takjub.

“Aku masih makan, minum, dan tidur sedangkan kamu tidak makan, tidak minum, dan tidak tidur. Sesungguhnya aku telah beribadah selama 220 tahun tetapi aku tidak kuasa untuk meninggalkan makan, minum, dan tidur. Bagaimana kamu bisa seperti ini?,” kata Kiai Barseso.

Iblis tersenyum dan bahagia. Kiai Barseso masuk dalam perangkapnya.

“Sesungguhnya aku telah melakukan satu dosa, maka setiap aku ingat dosa itu, hilanglah keinginanku untuk makan, minum, dan tidur.”

“Apa yang harus aku lakukan agar bisa menjadi sepertimu?.”

Nah, pertanyaan Kiai Barseso ini sudah masuk jebakan. 

“Bermaksiatlah kepada Allah kemudian bertaubatlah kepada-Nya karena sesungguhnya Allah Maha Pemberi Rohmat sampai kamu bisa merasakan manisnya taat kepada-Nya!.”

“Apa yang harus aku lakukan untuk bermaksiat kepada Allah?,” tanya Kiai Barseso.

“Lakukanlah zina!,” jawab iblis.

“Aku tidak bisa melakukannya.”

“Bunuhlah orang mukmin!”

“Aku tidak bisa melakukannya.”

“Minumlah khamr, karena itu lebih ringan dosanya dan semoga Allah menjagamu!.”

Baca Juga: Mau Curi Tebu Kiai Malah Gemetaran Lihat Bukti Kiainya Itu Wali, Kisah Gus Mus Saat Mondok di Lirboyo Kediri

Jawaban iblis ini membuat Kiai Barseso terdiam dan berpikir. Ringan dosanya dan tidak merugikan orang lain. Ini cocok, pikirnya.

“Dimana aku akan mendapatkan khamr?.”

“Pergilah ke desa ini!"

Iblis sukses menjebak Kiai Barseso. Maka, Kiai Barseso bersiap diri berangkat di desa itu. Ia menemukan menemukan minuman keras dari seorang penjual perempuan yang cantik. Kiai Barseso akhirnya minum dan menikmatinya, sampai hilang akal sehatnya. 

Tanpa diduga, Kiai Barseso yang hilang akal sehatnya itu memperkosa perempuan penjual itu. Ternyata, suami perempuan itu melihat adegan pemerkosaan. Tragisnya, Kiai Barseso akhirnya membunuh si suami itu.

Jebakan iblis sukses. Tapi iblis belum puas. Iblis akhirnya melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib. Para petugas datang dan menangkap Kiai Barseso. 

Hakim akhirnya memutuskan: Kiai Barseso terbukti bersalah dan dihukum dengan dijilid (dilempar batu) sebanyak 80 kali karena telah minum khamr, 100 jilidan karena zina, dan disalib karena telah membunuh orang yang tanpa dibenarkan.

“Aku berada dalam cobaanmu selama 220 tahun sampai aku menyalibmu. Jika kamu ingin aku bebaskan maka aku akan membebaskanmu!,” kata iblis kembali menjebak.

Baca Juga: Gus Baha Kisahkan Humor Mbah Moen dengan Santri Lugunya

“Ya, aku menginginkannya dan aku akan melakukan apa yang kamu kehendaki,” kata Kiai Barseso.

“Bersujudlah kepadaku sekali saja!.”

“Aku tidak bisa bersujud kepadamu di atas kayu salib ini.”

“Maka bersujudlah kepadaku dengan iman!.”

Jebakan yang sangat cantik dan cerdas akhirnya diikuti Kiai Barseso. Detik akhir hidupnya akhirnya bersujud kepada iblis dan kufur kepada Allah SWT.

Tragis dan sangat mengenaskan. Kiai Barseso mengakhiri hidup di dunia tanpa iman. Na'udzu Billah min Dzalik, semoga Allah menjaga kita semua dari akhir hidup yang buruk tanpa iman. 

Baca Juga: Dahsyatnya Baca Fatihah, Hutang Lunas Semua, Ijazah KH Ghofur Sunan Drajat Lamongan

Itulah kisah sosok Kiai Barseso yang sangat masyhur itu. Jangan pernah sombong dengan ibadah, jangan sombong pula dengan maksiat. Selalu berdoa agar selalu mendapatkan pertolongan Allah untuk selalu bisa dzikir, bersyukur, dan beribadah. 

Demikian, semoga bermanfaat.***

 

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah