Ia sangat terkejut, melihat foto yang ada di media cetak yang sama persis dengan penumpang yang pernah bersamanya.
Penumpang itu adalah Gus Miek dari Pesantren Al-Falah Ploso Kediri.
Seketika, si tukang becak menangis. Ia merasakan getaran ruhani luar biasa dari nasehat Gus Miek yang pernah menumpangnya.
Kisah ini dikutip BeritaBantul.com dari laman halaqoh.net.***