Putin Siaga Perang dan Tak Mau Ditipu Lagi, Amerika Dinilai Sering Ingkar Janji dan Berkhianat

- 12 April 2022, 01:35 WIB
Amerika Dinilai Suka Menipu, Putin Tak Mau Lagi Dibodohi dengan Ingkar Janji
Amerika Dinilai Suka Menipu, Putin Tak Mau Lagi Dibodohi dengan Ingkar Janji /kolase pixabay/

Kedua, Amerika suka menipu.

"'Tidak satu inci ke Timur,' kata AS pada di tahun 90-an.

"Jadi apa? Mereka menipu, dengan berani menipu kami! Lima gelombang ekspansi NATO dan sekarang, tolong, sistemnya muncul di Rumania dan Polandia," kata Putin, pada konferensi pers tahunannya pada 23 Desember 2021.

Sebelumnya pada hari yang sama, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg memberikan pidato yang mengklaim bahwa aliansi tidak pernah membuat janji untuk tidak berkembang, khususnya ke Timur. 

Janji "Tidak satu inci pun ke Timur" selalu menjadi borok Barat. 

Baca Juga: Abah Guru Sekumpul Kagetkan Imam Masjidil Aqsha, Sudah Lama Wafat Bantu Rp1 M untuk Pengungsi Palestina

Ketiga, pada awal Januari 1990, dalam pidatonya tentang reunifikasi Jerman, menteri luar negeri Jerman Barat Hans-Dietrich Genscher menjelaskan bahwa tentang perubahan di Eropa Timur dan proses penyatuan Jerman.

Dalam pertemuan penting pada 10 Februari 1990 antara pemimpin Jerman Barat Helmut Kohl dan pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev, disepakati bahwa Soviet pada prinsipnya akan menyetujui penyatuan Jerman di NATO, selama NATO tidak meluas ke timur.

Kemudian Menteri Luar Negeri AS James Baker membuat jaminan terkenalnya.

"Tidak satu inci ke timur" mengenai ekspansi NATO dalam pertemuannya dengan Gorbachev pada tanggal 9 Februari 1990.

Halaman:

Editor: Muhammadun

Sumber: globaltimes.cn


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x