Network
BERITA BANTUL - Salah satu program Pimpinan Wilayah Fatayat Nahdlatul Ulama Daerah Istimewa Yogyakarta (PW Fatayat NU DIY) adalah 'Semangat Berbagi'.
Program 'Semangat Berbagi' PW Fatayat NU DIY ini adalah menyalurkan donasi kepada kaum rentan yang memang sangat membutuhkan.
Program ini dijalankan dengan menggandeng semua Pengurus Cabang Fatayat NU se DIY.
Baca Juga: NU Makin Besar Jumlah Warganya, Tembus 120 Juta, Ini Rahasianya Menurut Gus Yahya
Demikian disampaikan Ketua PW Fatayat NU DIY Khotimatul Husna kepada BeritaBantul.com, Kamis 17 Februari 2022 melalui saluran smartphone.
"Jadi, PW Fatayat NU DIY punya program Semangat Berbagi. Saat ini, 15 Februari 2022, kita salurkan donasi kepada kaum rentan yang sangat membutuhkan," tegas Khotim, sapaan akrabnya.
Dalam distribusi donasi ini, kata Khotim, dipercayakan kepada lima PC Fatayat NU se DIY.
"Ada donatur yang memang mempercayakan kepada kita. Donaturnya tidak mau disebutkan namanya. 15 Februari ini adalah tahap ke-2," tegas Khotim.
"Tahap pertama dilaksanakan pada 2 Desember 2021. Sama, disalurkan melalui PC Fatayat. Pada tahap pertama, tiap orang Rp300 ribu, yang dapat sata itu syaratnya sedang sakit," lanjut Khotim.
Baca Juga: Humor Spesial Cak Lontong untuk NU, Gus Yahya dan Khofifah Ikut Tertawa
Sedangkan untuk tahap kedua ini, lanjut Khotim, diberikan kepada kaum rentan, seperti yatim, difabel, atau memang sangat membutuhkan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Tahap kedua ini besarnya Rp250 ribu. Donaturnya sama, tidak mau disebutkan namanya, tapi akan rutin melalui Fatayat," tegasnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Sate Klathak Pak Pong, Jejeran Wonokromo Pleret Bantul ini dihadiri perwakilan semua PC Fatayat NU se DIY.
"Kenapa melalui PC Fatayat? Ya, karena PC Fatayat yang mempunyai basis massa dan dalam rangka berkesinambungan program Fatayat secara umum," kata Khotim.
Khotim juga menegaksan bahwa selain penyerahan donasi, acara ini juga digunakan untuk koordinasi menjelang Konferwil Fatayat NU DIY, Maret mendatang.
"Ini juga dilakukan koordinasi dalam rangka menguatkan PC Fatayat makin semangat dengan konvensi, sehingga nanti banyak pilihan kader Fatayat untuk pemimpin ke depan," tegas Khotim.
Khotim berharap Fatayat punya banyak kader yang siap memimpin ke depan, jangan terpaku dalam satu figur.
"Jangan sampai terpaku satu kader, harus yakin dengan konvensi, bahwa kader pemimpin Fatayat itu banyak dan siap menerima tongkat kepemimpinan ke depan," pungkasnya.***
