"Cak Nun berbeda dengan para aktivis Reformasi 1998 lainnya, yang kebanyakan sebenarnya hanya dengki. Bisa kita lihat Gus Dur yang tidak pernah korupsi, justru ramai-ramai dikeroyok ratusan pejabat "reformis". Bisa kita lihat juga arah Indonesia sekarang ini yang justru lebih korup daripada Orde Baru," tuturnya.
"Kalau Walisongo ada di zaman sekarang, pasti beliau berdua dimasukkan dewan wali nusantara tersebut," pungkasnya.***