Anas pun dibebaskan. Ketika Anas pergi, komandan pasukan bertanya kepada Al Hajjaj, “Kami sudah beberapa hari mencarinya sehingga akhirnya kami bisa menangkapnya. Mengapa engkau malah membebaskannya?”
Al Hajjaj menjawab, “Aku melihat di atas kedua pundaknya ada dua singa besar yang mulutnya mengaga. Jika aku menyakiti Anas, tentu kedua singa itu menerkamku.”
Demikian inilah kisah Anas bin Malik yang harus berhadapan dengan seorang gubernur yang zalim.***