BERITA BANTUL – Liga Champions akhirnya mencapi [incahknya dengan mempertemukan antara Liverpool vs Real Madrid.
Dengan 19 Piala Eropa di antara mereka, final Liga Champions tahun ini mempertemukan dua tim paling sukses di turnamen itu satu sama lain.
Sebagai pemenang 13 kali, kemenangan bagi Real Madrid akan memastikan mereka dinobatkan sebagai Raja Eropa lebih dari dua kali lipat lebih banyak daripada klub lain mana pun.
Baca Juga: Media Luar Negeri Berikan 3 Prediksi Final Liga Champions Real Madrid Vs Liverpool
Bagi Liverpool , kemenangan di Paris akan membuat mereka bergabung dengan AC Milan dengan tujuh musim kemenangan.
Dikutip dari Mirror, Madrid datang ke pertandingan di Stade de France di belakang kampanye yang sangat sukses yang telah melihat mereka meraih gelar LaLiga. Dan sementara The Reds nyaris kalah di Liga Premier , mereka menjalani musim yang luar biasa, mengangkat Piala FA dan Piala EFL.
Liverpool telah mencapai final setelah melakukan laju yang hampir sempurna, memenangkan enam pertandingan grup mereka sebelum mengalahkan Inter Milan, Benfica dan kemudian Villarreal di babak sistem gugur. Rute Madrid secara signifikan kurang tenang, dengan lebih dari adil mereka dari comebacks yang mengesankan.
Dalam kemenangan agregat atas Paris Saint-Germain, Chelsea dan Manchester City , pada satu titik atau lainnya, Los Blancos tampak mati dan terkubur hanya untuk menemukan angin kedua.
Di semi final melawan City, Madrid hanya beberapa menit dari eliminasi sebelum dua gol Rodrygo dalam 90 detik mengirim dasi ke perpanjangan waktu - di mana Karim Benzema mencetak gol ke-15nya di musim Liga Champions yang menakjubkan .
Jurgen Klopp dan Carlo Ancelotti juga mewakili dua pelatih terbaik di dunia sepakbola, dengan bos Liverpool mengakui nomor lawannya adalah "model panutan" untuk karirnya sendiri.
Dan kedua manajer memiliki dilema seleksi besar menjelang final, dengan sejumlah keputusan menarik yang ditetapkan untuk membentuk arah permainan.
Bagi Liverpool, semua mata tertuju pada Thiago Alcantara, pemain Spanyol itu akan menjalani tes kebugaran setelah mengalami cedera dalam pertandingan terakhir Liga Premier musim ini.
Thiago tampak ditakdirkan untuk absen, tetapi Klopp mengangkat harapan dengan mengungkapkan prognosisnya “sangat bagus” dan akan kembali berlatih pada hari Kamis.
Mitra lini tengahnya, Fabinho, tampaknya akan segera pulih dari cedera yang membuatnya absen di final Piala FA dan kemenangan atas Wolves , setelah bergabung kembali dengan rekan satu timnya beberapa hari sebelum terbang ke ibu kota Prancis.
Selama kemenangan Wembley atas Chelsea awal bulan ini, skenario mimpi buruk berisiko terjadi ketika Virgil van Dijk dan Mohamed Salah sama-sama mengalami cedera.
Tetapi Van Dijk menghilangkan kekhawatiran bahwa dia tidak akan tersedia untuk bertarung dengan Benzema, dengan mengatakan kepada para penggemar: “Saya baik-baik saja, baik-baik saja.”
Adapun Salah, ia diberi istirahat yang berharga melawan Wolves, datang dari bangku cadangan untuk mencetak gol ke-23 Liga Premier musim ini.
Namun, Divock Origi, pahlawan kemenangan 2019 mereka, tidak seberuntung itu dan pemain Belgia itu akan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan buku legendaris untuk karir Kop-nya karena cedera.
Klopp akan memiliki keputusan untuk dibuat ketika datang ke susunan tiga penyerangnya yang sangat dibanggakan.
Salah dan Sadio Mane adalah starter yang pasti, dengan Luis Diaz, Diogo Jota dan Roberto Firmino bersaing untuk tempat terakhir. Mane telah terbukti lebih dari mampu di tengah dan itu akan memungkinkan Diaz yang berbahaya untuk memulai dari awal dan menjaga Spanyol di kaki belakang.
Real Madrid memiliki lebih sedikit masalah cedera, tetapi Ancelotti kemungkinan akan bertaruh dengan David Alaba, memasukkan bek tengah itu kembali ke lineup setelah absen bulan lalu.
Keputusan diperdebatkan lainnya datang di lini tengah kanan, dengan Federico Valverde dan Rodrygo bersaing untuk tempat yang sama.
Valverde mendapat anggukan melawan City dan meskipun Rodrygo mencetak dua gol dari bangku cadangan, ia tampaknya akan memulai lagi, dengan kemampuan bertahannya kemungkinan akan diuji melawan sisi kiri berbahaya Liverpool, Andy Robertson dan Luis Diaz.
Prediksi Liverpool XI (4-3-3): Alisson; Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson; Henderson, Fabinho, Thiago; Salah, Mane, Diaz.
Prediksi Real Madrid XI (4-2-3-1): Courtois; Carvajal, Militao, Alaba, Mendy; Kroos, Casemiro; Valverde, Modric, Vinicius Jr; Benzema.
Berita tim
Thiago Alcantara mengalami cedera yang tidak ditentukan saat melawan Wolves pekan lalu, tetapi ia telah dimasukkan dalam skuad Liverpool dan akan bermain sebagai starter malam ini.
Virgil Van Dijk absen pada hari terakhir musim sama sekali menyebabkan kekhawatiran di sekitar kamp, tetapi dia akan berada di The Reds XI malam ini.
Dan masalah hamstring Fabinho yang sedang berlangsung membuat bos The Reds pesimistis untuk final Liga Champions, tetapi ia juga dinyatakan fit.
Baca Juga: Prediksi Final Liga Champion Menurut Steven Gerrard Antara Liverpool vs Real Madrid
Di sisi lain, Real Madrid memiliki sedikit masalah cedera menjelang pertandingan ini.
Bahkan mungkin ada kembalinya Gareth Bale ke bangku cadangan, yang kembali dari cedera enam minggu tetapi tidak mungkin mendapatkan kesempatan untuk mengulangi masterclass-nya melawan The Reds di final 2018 .
Keputusan terbesar Carlo Ancelotti adalah apakah akan memulai dengan keajaiban pahlawan semifinal Rodrygo atau opsi Federico Valverde yang lebih berhati-hati.***