76 Tahun Bandung Lautan Api, Mantan BIN: Kita Berkurang Jiwa Patriotisme?

- 24 Maret 2022, 18:49 WIB
76 Tahun Bandung Lautan Api,
76 Tahun Bandung Lautan Api, /bandung.go.id/

"Tidak lama kemudian, TKR menyerbu untuk merebut kota dengan semangat 'Bandung Lautan Api, Mari Bung Rebut Kembali'," kisahnya.

Darah mengucur, korban bergelimpangan, tetapi kehormatan bangsa ditegakkan. Sebutan 'Bung' menjadi 'panggilan hormat' bagi perjuang sejak peristiwa 10 Nopember 1945 di Surabaya.

Baca Juga: TERBONGKAR, Rp50 Triliun untuk Jatuhkan Gus Dur dari Kursi Presiden

"Dengan semangat Bandung Lautan Api pula, kudeta APRA yang dipimpin oleh Westerlng pada tahun 1950 digagalkan," tegas As'ad.

Pasca revolusi, semangat 'Bandung Lautan Api' berlangsung proses transformasi 'patriotisme menjadi etos kerja masyarakat' di Bandung dan di daerah lain, suatu daya dorong kuat ke arah kemajuan Iptek.

"Melalui ITB, kawula muda mampu membangun industri dirgantara yang terkenal dengan IPTN di bawah pimpinan Prof Dr BJ Habibi. Sayang pasca direformasi, meskipun tetap survive, tetapi berkembang lambat terkendala oleh kebijakan pemerintah pasca reformasi," tegasnya.

Baca Juga: Dahsyatnya Pertemuan Gus Dur dan Ibunya Joko Tingkir, Ternyata Ini yang Terjadi

Menurutnya, Kepala Intelijen Korea (National Inteligence Service/NIS), pada sekitar Oktober 1987 memuji setinggi langit atas dua hal.

Pertama, industri IPTN yang terkenal memproduksi CN 235. Dianggapnya pilihan dan prestasi gemilang karena sesuai kebutuhan Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang besar.

NIS juga memuji satelit Palapa sebagai sarana komunikasi masa depan dan faktor penting bagi persatuan nasional. 

Halaman:

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah