Hasan Chabibie: Maulana Habib Luthfi bin Yahya Teladan dalam Politik Kebangsaan

- 9 September 2022, 09:30 WIB
Hasan Chabibie: Maulana Habib Luthfi bin Yahya Teladan dalam Politik Kebangsaan
Hasan Chabibie: Maulana Habib Luthfi bin Yahya Teladan dalam Politik Kebangsaan /beritabantul/

Pihaknya kembali mengisahkan, bahwa saat itu masing-masing orang menyampaikan dengan bahasa masing-masing, dan Habib Luthfi menjawab dengan bahasa lokal masing masing-masing.

"Ada yang dari Bugis, dari Makassar, dari Madura, dari Jawa, dari Sunda, dan sebagainya. Ini teladan penting dari Maulana Habib,” ungkap Hasan.

Dari kisah Maulana Habib Luthfi tersebut, Hasan Chabibie menyerap teladan penting bagaimana teladan berbahasa dan berkomunikasi secara nyaman dan indah.

“Saya ingin sampaikan betapa buku ini menjadi penting, karena Habib Muhdlor berhasil merekam ribuan situasi, beragam suasana kebatinan yang ketika beliau mengiringi Maulana Habib Luthfi,” tegasnya.

Baca Juga: Habib Luthfi Datang, Kambing Langsung Tunduk dan Mendekat untuk Disembelih

Hasan juga menyampaikan betapa Maulana Habib sering mengajari kita semua tentang pentingnya persatuan, kesatuan dan kecintaan pada tanah air, dalam konteks politik kebangsaan dan keindonesiaan yang kokoh.

Hasan Chabibie menyampaikan betapa Maulana Habib Luthfi merupakan sinar yang menerangi murid-muridnya di seluruh Nusantara dan berbagai negara lain.

“Bagi saya, menyebut nama Maulana Habib Luthfi bin Yahya ini saya saja gemetar. Tentu tidak mudah, untuk menulis buku dengan tema ini, mengisahkan keseharian dan inti teladan Maulana Habib Luthfi. Saya tadi bertanya ke Habib Muhdhlor, resep apa Njenengan kuat menulis buku ini?,” ungkap Hasan.

Bagi Hasan, mendapat kesempatan untuk membersamai Habib Luthfi dan bisa merekam keseharian beliau, tentu keberkahan tersendiri.

“Menulis buku tentang seorang mursyid yang sama-sama kita ta’dzimi ini kan tidak mudah. Harus ada sirr bathiniyyah, yang menghubungkan Habib Muhdlor dengan dengan Maulana Habib sehingga buku ini selesai ditulis. Kalau tidak, ya tidak mungkin akan bisa. Pada titik inilah, saya tadi menanyakan kepada Habib Muhdlor, ini resepnya apa?”

Halaman:

Editor: Amrullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah