Berkat restu dan doa para guru Buya Yahya Allah telah mengirim orang-orang yang membangun tersebut hingga pesantren bisa di tempati Buya Yahya pun tidak pernah merasakan susahnya mengurus tukang dan bangunan.
Para santri juga tidak dipungut biaya sama sekali dengan pelayanan pendidikan, tempat tinggal dan makan 3 kali.
Tepatnya di bulan Juni 2008 dimulai pembangun pesantren. Setelah kurang lebih satu setengah tahun (tepatnya 10 Januari 2010) Pesantren resmi di tempati santri putra dan putri yang pada hari itu juga diresmikan oleh Al-Habib Abdullah Bin Muhammad Baharun dari Yaman.
Pada kesempatan itu pula diresmikan Lembaga Pengembangan Dakwah) Al-Bahjah (LPD Al-Bahjah). ***